.webp)
"Saya mendatangi Polda Metro Jaya melaporkan Tante Nikita Mirzani karena perbuatan tante yang memajang akun Instagram saya itu mengindikasikan kalau tante melakukan pencemaran nama baik," ujar Anggie Jhovanny saat ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (23/1/2019).
Akibatnya, Anggie harus menanggung malu. Namanya jelek di lingkungan kampus dan teman-temannya menjauhinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena itu nama saya jadi jelek. Temen-temen saya jadi agak jaga jarak sama saya akibat itu," sambungnya.
Sang bunda, Tessa Mariska menyayangkan perbuatan Nikita Mirzani. Sebab, menurutnya Nikita tidak mencerna terlebih dahulu kata-kata yang dibuat oleh anaknya, Anggie.
"Saya sebagai maminya menyayangkan banget. Artinya gini, kata-kata dari anak saya itu pun tidak memantion ke Nikita dan itu pun masuk ke dalam salah satu akun. Itu kata-katanya boleh dicerna, kalau menurut saya itu anak saya menggambarkan jeritan hatinya sebagai anak seorang artis yang dulu mungkin, saya dulu berpenampilan seksi atau gimana," papar Tessa Mariska.
"Jadi dia ngasih tahu bahwa jejak digital itu untuk anak itu sangat menyakitkan. Itu kata-katanya menurut saya perkataannya ke saya, tapi dia nggak mau ngomonginnya ke saya. Jadi mungkin masukin ke situ. Karena ni anak kan memang mungkin menghargai saya. Jadi dia nggak pernah mau frontal ke orang tua," pungkasnya.
Laporan ini bermula ketika Anggie menuliskan komentar di salah satu akun @save.fakta86. Komentar itu memang menyebutkan nama Nikita namun tidak memention akun Nikita Mirzani.
"Kasihan gue sama anaknya Nikita. Hidup di zaman modern, jejak digital itu terkadang menyakitkan. Kalau someday anaknya lihat kelakuan emaknya terdahulu baik di YouTube, pemberitaan media online?" tulis Anggie Jhovanny.
Merasa tak suka dengan komentar Anggie, Nikita Mirzani memajang akun Instagram Anggie beserta fotonya di akun instagram pribadi Nikita. Yaitu dengan caption yang seolah-olah ingin melaporkan akun tersebut atas dugaan perundungan. (hnh/ken)
