Johnny Depp Kembali Ungkap Bukti Tudingan KDRT Amber Heard Tidak Benar

Jakarta - Saat bercerai dari Amber Heard, sang aktris menuding Johnny Depp melakukan KDRT padanya. Kabar tersebut diberitakan besar-besaran oleh media di Inggris dan Amerika.

Merasa tak terima dengan pemberitaan tentangnya, Johnny Depp pun menuntut media asal Inggris, The Sun. Dalam proses pengadilan, ia membawa seorang saksi yang menyebut kabar KDRT tersebut tidak benar.

Hal ini sekaligus membantah tudingan Amber Heard yang menyebut Johnny Depp melempar ponsel ke wajahnya hingga luka-luka. Saksi juga membantah keterangan sang aktris yang menyebut Johnny memukul saat keduanya bertengkar di kediaman mereka 2016 lalu.

Berdasarkan dokumen yang dikutip dari TMZ, Rabu (23/1/2019), saksi mengaku melihat Amber Heard tak lama setelah insiden pertengkaran terjadi, dan sama sekali tak melihat adanya luka di wajah sang aktris.

Amber Heard juga mengambil foto pecahan kaca di apartemen, dan mengklaim Johnny Depp memecahkan kaca dan menyebarkan pecahannya di penjuru apartemen. Namun di hari yang sama setelah insiden yang diklaim, saksi tak melihat ada pecahan kaca di mana pun.

Dalam tuntutannya, Johnny Depp menyalahkan tabloid tersebut yang hanya merilis foto-foto dari sisi Amber Heard saja, tanpa mendengarkan penjelasan dari sang aktor.

"Mereka pasti langsung memutuskan untuk menampilkan foto dari satu sisi saja, tanpa menulis cerita versiku seolah-olah ceritaku tidak ada atau tidak layak diberitakan," tegasnya.

Sementara itu, hingga kini belum ada komentar langsung dari Amber Heard.

Johnny Depp dan Amber Heard menikah pada Februari 2015. Setahun kemudian, sang aktris menggugat cerai dengan tudingan KDRT.

Baca juga: Sebut Johnny Depp Lakukan KDRT, Dokumen Kesaksian Amber Heard Diragukan

(dal/ken)