Ifan 'Seventeen' mengaku selama pencarian perasaannya terasa selalu dipermainkan. Terlebih banyak kabar simpang siur yang mengabarkan kondisi Dylan Sahara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau gue lebih ke kangen. Karena gue jarang bisa sama istri berhari-hari. Seventeen kalau manggung sehari dua hari, itu kalau lebih dari dua hari dia nyusul," cerita Ifan dilihat detikHOT, Rabu (16/1/2019).
"Jadi begitu nggak ketemu 3 hari kangen, dokternya kan 'Mas Ifan ini ya, kuat ya' karena dia tahu berita yang beredar. Begitu gue ketemu (Dylan) gue kangen. Ya alhamdulillah akhirnya kita ketemu juga," ungkapnya.
Ifan 'Seventeen' lega akhirnya bisa bertemu dan melihat Dylan Sahara meski kondisinya sudah tak bernyawa. Ifan pun langsung memegang tangan sang istri dan mengusap wajah sang istri yang dikatakan Ifan saat itu hampir tak dikenalinya lagi.
"Meskipun dalam kondisi bengkak, dan mukanya hampir nggak dikenali. Dokter sempat heran karena gue megang tangannya, ngelus-ngelus mukannya karena memang kangen," ujarnya.
"Ucapin selamat ulang tahun. Istri itu tipikal nggak mau kelihatan jelek meskipun di depan suami sendiri. Bertahun-tahun bersama, setiap bangun pagi nggak pernah mau kelihatan jelek. Bangun pagi, setiap lihat aku bangun dia langsung betulin rambut. Selalu dia mau kelihatan cantik di hadapan suami," kata Ifan mengenang kebiasaan sang istri.
Melihat kondisi jenazahh sang istri saat itu sudah tak lagi seperti biasanya, sebagai suami Ifan 'Seventeen' hanya berpikir ingin menanangkan sang istri.
"Pertama kali gue lihat istri itu di kondisi yang wajar ya berapa hari, pertama kali gue katakan 'wow cantik banget'. Sebenarnya ini logis aja. Mungkin waktu itu dia sedih kali 'aku nggak cantik'. Hal-hal yang gue lakukan sangat logis, kangen nggak ketemu, akhirnya satu mobil lagi sama-sama," jelas Ifan 'Seventeen'. (pus/ken)