"Mungkin ini puncak dari kariernya," kata Fajar, ditemui di rumah duka di kampung Gamping Tengah, Kelurahan Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (24/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, Bani turut membantu membiayai sekolah adik-adiknya dengan menyisihkan sebagian penghasilannya sebagai seorang musisi. Diketahui, Bani merupakan anak pertama dari lima bersaudara.
"Sekitar dua tahun terakhir ibadahnya rajin, dia juga berpesan kepada adik-adiknya agar rajin beribadah. Alhamdulillah juga dia bantu biaya adik-adiknya sekolah," tutur Fajar.
Fajar mengisahkan perjalanan karier Bani sebagai musisi. Bani bersama sejumlah rekannya saat berusia 17 tahun, mendirikan sebuah band bernama Seventeen.
"Ketika mendirikan, dia usia 17 tahun, yang lain kelas 3 SMA, anak saya kelas 3 SMK, para personelnya usia 17 tahun waktu itu," cerita Fajar.
"Sedikit banyak membanggakan keluarga waktu pertama kali diberi kesempatan masuk dapur rekaman, dan seiring berjalannya waktu, mungkin ini puncak dari karier anak saya," lanjutnya.
![]() |
Fajar juga menceritakan, dia sempat menasihati Bani meskipun saat ini menjadi musisi terkenal dan band-nya rutin menggelar konser, namun di suatu waktu nanti pasti ketenaran itu akan semakin pudar.
"Saya nasihati, suatu saat tidak akan tenar terus, barangkali akan sedikit kekurangan penghasilan dan sebagainya," imbuh Fajar.
Meninggalnya Bani membuat keluarga diselimuti perasaan duka. Namun, kata Fajar, keluarga telah ikhlas.
"Keluarga ikhlas karena ini kehendak Allah," imbuh Fajar.
Tonton video: Herman Seventeen Dimakamkan, Banyak Sekali Warga Mengiringi
(wes/wes)