Kasus Driver GrabCar Cium Penumpang Viral Bikin Ge Pamungkas Marah

Kasus Driver GrabCar Cium Penumpang Viral Bikin Ge Pamungkas Marah

Ken Yunita - detikHot
Kamis, 11 Okt 2018 19:40 WIB
Foto: Ge Pamungkas (Dok. Instagram/gepamungkas)
Jakarta - Kasus dugaan pelecehan yang diduga dilakukan driver GrabCar viral. Hal ini rupanya memancing amarah Komika Ge Pamungkas.

Ge mencurahkan kemarahannya di dalam postingan di Instagram. Dilihat detikHOT, Kamis (11/10/2018) Ge memposting beberapa screenshot dari akun @lambe_ojol.

Screenshot itu antara lain berisi percakapan driver dan penumpang, foto profil driver yang diduga melakukan pelecehan, dan postingan Instagram Stories berisi curhatan sahabat penumpang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ge menulis caption panjang lebar untuk postingannya. Sebagai pelanggan setia Grab, Ge mengaku kecewa dengan berita dugaan pelecehan seksual itu.

Komika yang sebentar lagi akan menikah ini juga mengaku sangat kecewa karena respons Grab yang menurut Ge sangat-sangat tidak memuaskan.

"Sebagai pelanggan setia @grabid , gue sangat amat kecewa sih dengan berita ini. Kalian masih mau "menawarkan proses mediasi antar dua belah pihak" ?? MASIH PERLU ADA MEDIASI???" tulis Ge.

Ge juga membandingkan kasus serupa yang pernah terjadi di perusahaan transportasi online lainnya. Saat itu, kata Ge, dia juga menyuarakan kekecewaan yang sama. Namun bedanya, saat itu, si perusahaan bersikap tegas dengan langsung memecat driver yang diduga melakukan pelecehan seksual.

"Dan mereka juga tegas mengatakan di twitter "kami PECAT, dan sudah kami bawa ke kantor polisi" , bahkan si pemilik perusahaannya pun turun tangan dlm menindak-lanjuti kasus tersebut. Coba deh, contohlah bgmn kompetitor kalian bertindak!" lanjut Ge Pamungkas.

Kasus ini bermula saat sahabat penumpang yang mengaku dilecehkan menulis di Instagram. Dalam ceritanya, si penumpang mengaku dicium oleh driver namun tidak berani berbuat apa-apa karena takut dibunuh.

Tak cuma melecehkan secara fisik, driver itu juga mengirim pesan dengan kata-kata tidak sopan dan juga mengancam penumpang agar tak melaporkan apa yang sudah terjadi ke Grab.


Sebelumnya, lewat Twitter, Grab Indonesia lalu memberi penjelasan. Driver yang disebut mencium penumpang itu telah diberi sanksi. Namun sanksinya tidak dirinci.

"Manajemen Grab telah mengetahui informasi ini dan berdasarkan hasil investigasi kami, mitra pengemudi yang bersangkutan telah diberi sanksi sesuai Kode Etik Mitra Pengemudi Grab," kata Manajemen Grab, Selasa, 9 Oktober 2018. (ken/dal)

Hide Ads