Saat melangsungkan syuting di daerah Puncak, Raffi Ahmad sadar sudah berbicara agak vulgar. Kala itu jam menunjukkan pukul 2.00 WIB. Saat dia melihat ke jendela dia melihat Nagita Slavina berjalan ke arah sebuah pohon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya sekali, ketika dia pulang syuting dan memutuskan untuk tidur di kamar bawah, tiba-tiba pintu kamarnya terbuka. Dia pun mendengar langkah anak kecil yang dia kira Rafthar.
"Waktu itu subuh lah, aku baru mau tidur pintunya tiba-tiba kebuka terus kaya ada langkah anak kecil, aku pikir itu Rafathar. Tapi kok bangun tiba-tiba pagi-pagi ya. Terus tiba-tiba pintunya ketutup lagi," lanjutnya.
"Terus pas bangun kok kayak ketindihan ya nggak bisa bangun, terus ada suara kaya hihihi, suaranya itu gede terus kecil. Ya sudah waktu itu Roy Kiyosi kan juga pernah komen tapi udah clear, emang kalau syuting kaya gitu suka kebawa. Ada adegan yang kata Roy Kiyosi nggak layak tayang ya, maksudnya Roy itu ada adegan yang dicabut aja daripada jadi kontroversial, terus ya udah adegan itu dicabut," sambung Raffi.
Sosok yang hadir menghampirinya memang dia lihat sekilas memperlihatkan wajah sang istri. Belum lagi, saat melakukan syuting lampu-lampu yang ingin digunakan tak bisa menyala dan salah satu figuran alami kesurupan.
Mendapat serangan dari makhluk halus, Raffi Ahmad menilai itu hal yang biasa jika baru membuat film horor. Raffi Ahmad pun mau tak mau percaya hal-hal gaib seperti itu.
"Ya kalau syuting film horor mah ada aja. Kan ada syukuran juga sama ustad. Ya tempat-tempat kayak gitu memang percaya nggak percaya ada aja," pungkas Raffi Ahmad. (pus/wes)