Dianggap Penjajah, Sandra Olga Alami Bully

Jakarta - Presenter bola, Sandra Olga Pernah memiliki pengalaman tak menyenangkan. Masa kecilnya dulu, ia pernah di-bully oleh tetangganya karena dianggap keturunan penjajah.

Hal itu terjadi karena wajah wanita 27 tahun itu memiliki kulit yang lebih putih dan terlihat seperti orang Belanda.

"Punya banget. Jadi waktu aku kelas 6 SD itu aku dibenci. Banyak yang nggak suka aku karena muka aku beda. Kata mereka, anak-anak SD nih, aku kolonial, penjajah. Mereka pikir Belanda," ucapnya, belum lama ini.

Baca juga: Putri Titian Sudah Terbiasa Hadapi Bully saat Sekolah hingga di Media Sosial

Sandra Olga memang keturunan Jerman. Kelahirannya pun sempat menjadi sorotan beberapa media karena dianggap langka, yaitu lahir di atas langit saat berada di dalam pesawat.

Sandra Olga dibesarkan di Surabaya, Jawa Timur. Sampai dirinya beranjak remaja, presenter cantik itu akhirnya bisa melawan orang-orang yang kerap mem-bully-nya.

"Di Surabaya masih jarang orang bule yang kesannya baik. Menurut mereka kan orang Surabaya Kota Pahlawan, dipikirnya Belanda-Belanda gitu deh. Jadi penjajah. Mungkin karena mereka caper ngeliatin gue yang cantik ha ha ha. Atau memang karena gue beda. Tapi emang korban bully kan pasti yang beda-beda. Gitu yaudahlah nasib," imbuhnya.

"Waktu SMP, SMA gue coba melawan itu, biarin aja. Orang mau ngomong apa terserah, aku harus buktiin diri aku sendiri kalau aku bisa sukses dan aku cadel. Dari kecil sampe sekarang sih ha ha ha," pungkas Sandra. (hnh/dar)