Padahal Ely Sugigi telah lama berteman dengan Lucinta Luna sejak 2012. Ia pun juga merasa tidak punya salah kepadanya.
"Kalau aku kenal dia pas lagi pakai tanktop dan celana pendek. Jadi aku nggak berani nanya banyak laki perempuan sih. Ya kita udah ngerti lah. Nggak perlu dibahas lagi. Tapi kalau misalkan aku di unfollow sama dia, ya berarti kan dia menghilangkan teman ya," ujarnya usai mengisi acara di 'Rumpi: No Secret' Trans TV, Kapten Tendean, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ely, maksud dari postingan tersebut bertujuan untuk mengenang kebersamaannya dengan mantan suami ketiganya yang bernama Aldo. Namun Lucinta Luna nampaknya merasa tersinggung yang terkesan membongkar aibnya dulu.
"Intinya sih kita sebenarnya bersahabat. Cuma ini ada kesalahpahaman aja. Mungkin Lucinta Luna takutnya kita bongkar-bongkar masa lalunya dia. Mungkin dia nggak kepengen aslinya dia dulunya itu ketahuan. Karena kan sudah jauh berbeda ya. Sekarang sudah cantik. Lihatlah wartawan," ungkap Dheddy Salon yang juga teman lamanya itu.
Seperti ditelusuri, Lucinta Luna diduga membuat identitas baru lewat Dukcapil Jakarta Barat. Lucunya, ia pernah sewot dan mengunggah akta lahirnya ke publik lewat media sosial. Lucinta lupa bahwa di situ jelas ada kepala Dukcapil yang menjabat dan mengesahkan aktanya.
Terlihat jelas ada nama Djarnudji sebagai pengesah akta atau kepala Dukcapil Jakarta Barat. Dikonfirmasi mendalam, staf memang tak bisa memberikan data masa lalu Lucinta yang sempat bernama Cleo Vitry. Tapi jelas, Djarnudji adalah kepala Dukcapil era 2000-an.
Dihimpun beberapa sumber, Lucinta Luna dulu bernama Cleo Vitry dan akrab disapa Thalita. Ia juga pernah juara kontes waria yang pernah digelar di Kelab Moonlight, Hayam Wuruk, Jakarta. Nama si KTP Lucinta Luna pun sempat diketahui bernama asli Muhammad Fattah. (hnh/wes)