Hal tersebut diakuinya lantaran stres menghadapi banyaknya tugas dan harus keluar dari zona nyaman.
"Awal satu bulan adaptasi di sana aku turun sampai 5 kilogram karena stres. Tapi lama-lama sudah terbiasa," ujar Tasya ditemui di Senayan City, Jakarta, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini Tasya Kamila sedang mengenyam pendidikan S2 di jurusan Public Administration Universitas Columbia, Amerika Serikat. Dia pun jarang nongkrong maupun pesta bersama kawan-kawannya.
"Kalau S1 kan lebih banyak main-main, jadi rata-rata kalau S2 lebih banyak bikin tugas. Sisanya party juga jarang karena sudah capek bikin tugas," kata Tasya.
Di Amerika, Tasya juga mengaku tidak ada masyarakatnya yang bersikap terlalu insecure terhadap artis. "Kalau di sini kan jalan suka diliatin, harus jaga sikap dan penampilan, kalau di sana sih bebas mau pakai piyama aja bebas-bebas aja," pungkasnya.
(tia/tia)