"Kalau dia kenal dengan saya kalian pasti sudah mikir kehidupannya tahu lah seperti apa. Orang-orang yang kenal dengan saya pasti kan dalam tanda kutip," sindir Obbi ditemui di Kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (22/11/2016) malam.
"Kita bekerja sama dalam hal apapun," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita siap lah no problem (Aiko laporin). Kalau kita buktikan terbalik malah kasihan. Ada kartu As, nggak kita belum keluarin. Paling penting sore ini Obbi minta maaf just postingan. Soal fakta dan bukti silakan. Kalau proses hukum silakan saja," tegas Pieter.
Namun, ketika ditanya soal bukti otentik semua tuduhannya terhadap Aiko, Obbi tidak bisa menunjukkan. Mantan mucikari itu mengatakan foto-foto Aikonada di ponselnya terdahulu.
"Kalau mau bukti semua orang tahulah. Mau lihat (gambar) Aiko ambil hp saya di polres. Hp saya kan ini baru. Ya di situ isinya berupa gambar dia, foto-foto ya. Saksi hidupnya banyak. Make up artisnya dia, sahabatbaku masih ada," jelas Obbi.
Begitu juga soal tarif Aiko, Obbi memilih bungkam dan menjawab dengan sindiran. Obbi mengatakan dirinya tidak akan berani berucap bila tidak ada fakta.
"Kalau menurut aku, apalagi saya sampai sampai berani berucap begitu kalian tahu kan. Saya udah lupa (berapa tarif Aiko), nggak tahu juga," tandas Obbi.
(pus/wes)