Dinda Hauw berkecimpung di dunia sinetron sejak dirinya duduk di bangku Sekolah Dasar. Sinetron pertamanya kala itu berjudul 'Cincin Dua Cinta'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dinda pun sedikit mengisahkan awal kariernya kepada detikHOT. Terjun ke dunia sinetron memang bukan hal yang sengaja dijalani dara kelahiran 14 November 1996 itu. Sebab menurutnya, justru awalnya yang lebih dekat dengan dunia akting adalah sang kakak.
Kisah itu juga layaknya sebuah drama. Ketika itu kakak Dinda tengah membeli nasi uduk, menu sarapan andalannya. Di warung makanan khas Betawi itulah ia bertemu dengan seorang sutradara.
Karena merasa senang kakaknya sebentar lagi bakal menjadi artis, Dinda pun turut serta datang ke acara casting tersebut. Tak disangka, Dinda kala itu juga ternyata langsung membuat sang sutradara terkesan. Dinda diminta untuk tampil, dan sejak saat itu ia mulai berani ikut casting di mana saja.
"Iya, sampai keterima sintron pertama Satu Cincin Dua Cinta itu. Lalu lanjut ke FTV yang zaman dulu tuh masih legenda-legenda gitu," kenangnya.
Seiring perjalanan waktu, karier Dinda pun semakin cemerlang saja. Film layar lebar juga pernah beberapa kali dibintanginya.
"Film pertama itu tahun 2010 judulnya Surat Kecil untuk Tuhan. Terus dari film itu dapat lagi film Semesta Mendukung, Ayah Mengapa Aku Berbeda dan terakir Seandainya. Ada 4 film itu dalam waktu 2 tahun," tuturnya.
Dinda Hauw Jadi Bintang Sinetron Gara-gara Nasi Uduk
Senin, 03 Agu 2015 10:01 WIB

Jakarta -