"Kalau di Aceh dulu, masih kecil mau buka, sama mama ke pasar. Dulu waktu kecil laper matanya kebanyakan jadi apa aja mau," jelas Wisnu ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan.
"Alhasil buka puasanya jadi berlebihan dan waktu Salat Tarawih ngantuk. Tapi jangan ditiru deh," lanjutnya terkekeh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banyak yang berbeda saat berpuasa di kampung halaman dan di Jakarta. Kini Wisnu bersyukur sudah memiliki istri, Shireen yang menemaninya di Ramadan tahun ini.
Tapi karena masih sama-sama sibuk, Wisnu mengaku lebih banyak bersama Shireen kala sahur dibanding waktu berbuka puasa.
"Paling waktu paling sering bareng itu sahur. Kalau buka kadang aku di mana, Shireen-nya di mana. Jadi paling sahur barengnya," tandasnya.
(kmb/mmu)











































