Dewi Persik Divonis 3 Bulan Penjara, Kisah Inul yang Hampir Jadi PSK

5 Berita Terpopuler

Dewi Persik Divonis 3 Bulan Penjara, Kisah Inul yang Hampir Jadi PSK

- detikHot
Kamis, 06 Feb 2014 07:31 WIB
Dewi Persik Divonis 3 Bulan Penjara, Kisah Inul yang Hampir Jadi PSK
Jakarta - Berita vonis tiga bulan penjara bagi Dewi Persik atas kasus pertikaiannya dengan Julia Perez menjadi isu hangat detikHOT, Rabu (5/2/2014). Selain itu, ada juga perkembangan proses cerai Cut Tari dan Ayu Ting Ting. Berikut lima berita terpopulernya!

Berita vonis tiga bulan penjara bagi Dewi Persik atas kasus pertikaiannya dengan Julia Perez menjadi isu hangat detikHOT, Rabu (5/2/2014). Selain itu, ada juga perkembangan proses cerai Cut Tari dan Ayu Ting Ting. Berikut lima berita terpopulernya!

Dewi Persik: Mati Aja Saya Nggak Takut, Apalagi Penjara

Pedangdut Dewi Persik rupanya sudah siap menghadapi proses hukum atas kasus cakar-cakaran bersama Julia Perez. Depe yang divonis Mahkamah Agung 3 bulan penjara, mengaku tidak gentar.

"Mati saja saya nggak takut, apalagi penjara," ucapnya saat ditemui usai menjadi bintang tamu acara Show Imah di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2014).

Meskipun perkara bernomor 758 K/PID/2013 yang diadili hakim agung Dr Artidjo Alkostar, Prof Gayus Lumbuun dan Dr Salman Luthan itu sudah resmi mengeluarkan vonis, namun Depe nampaknya masih belum yakin.

"Pengacara saya juga ngakak dengar ini. Kalau mau eksis prestasi, jangan buat sensasi. Kalau mau ayo tanding goyang, akting. Dendam-dendam terus 2014 udah nggak nyaman. Apapun keadaannya mati pun siap," tuturnya sedikit emosional.

Dewi Persik sebelumnya dihukum 2 bulan pidana dengan percobaan 4 bulan oleh majelis hakim Pengadilan Negeir Jakarta Timur (PN Jaktim). Vonis PN dikuatkan di tingkat banding. Jaksa sendiri menuntut Dewi Persik selama 6 bulan penjara.

Kasus hukum Dewi Persik dan Jupe terjadi saat keduanya menjalani pengambilan gambar film 'Arwah Goyang Karawang'. Saat shooting film tersebut, mereka sempat berkelahi. Puncaknya, mereka saling lapor ke polisi dan akhirnya bermuara di meja hijau.

Dalam perkara itu, berkas perkara Julia Perez lebih dulu masuk ke MA. Dalam kasasi itu, MA mengubah hukuman PN Jaktim menjadi 3 bulan penjara. Julia Perez telah menjalani hukuman sesuai amar MA di Rutan Pondok Bambu dan bebas pada 17 Juni 2013 lalu.

Dewi Persik: Mati Aja Saya Nggak Takut, Apalagi Penjara

Pedangdut Dewi Persik rupanya sudah siap menghadapi proses hukum atas kasus cakar-cakaran bersama Julia Perez. Depe yang divonis Mahkamah Agung 3 bulan penjara, mengaku tidak gentar.

"Mati saja saya nggak takut, apalagi penjara," ucapnya saat ditemui usai menjadi bintang tamu acara Show Imah di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2014).

Meskipun perkara bernomor 758 K/PID/2013 yang diadili hakim agung Dr Artidjo Alkostar, Prof Gayus Lumbuun dan Dr Salman Luthan itu sudah resmi mengeluarkan vonis, namun Depe nampaknya masih belum yakin.

"Pengacara saya juga ngakak dengar ini. Kalau mau eksis prestasi, jangan buat sensasi. Kalau mau ayo tanding goyang, akting. Dendam-dendam terus 2014 udah nggak nyaman. Apapun keadaannya mati pun siap," tuturnya sedikit emosional.

Dewi Persik sebelumnya dihukum 2 bulan pidana dengan percobaan 4 bulan oleh majelis hakim Pengadilan Negeir Jakarta Timur (PN Jaktim). Vonis PN dikuatkan di tingkat banding. Jaksa sendiri menuntut Dewi Persik selama 6 bulan penjara.

Kasus hukum Dewi Persik dan Jupe terjadi saat keduanya menjalani pengambilan gambar film 'Arwah Goyang Karawang'. Saat shooting film tersebut, mereka sempat berkelahi. Puncaknya, mereka saling lapor ke polisi dan akhirnya bermuara di meja hijau.

Dalam perkara itu, berkas perkara Julia Perez lebih dulu masuk ke MA. Dalam kasasi itu, MA mengubah hukuman PN Jaktim menjadi 3 bulan penjara. Julia Perez telah menjalani hukuman sesuai amar MA di Rutan Pondok Bambu dan bebas pada 17 Juni 2013 lalu.

Jusuf Subrata Tegaskan Perceraiannya dengan Cut Tari Bukan Karena FR

Jusuf Subrata dan Cut Tari telah menjelaskan, perceraian keduanya diakibatkan karena sudah tidak adanya keharmonisan lagi. Tapi gosip seputar adanya orang ketiga masih saja kencang berhembus.

Terakhir, Tari dikabarkan dekat dengan salah seorang pejabat keuangan. Berulang kali hal itu ditanyakan, berulang kali juga Jusuf membantahnya.

"Itu kan muncul setelah saya proses (cerai) baru muncul berita itu, sebelumnya enggak ada kan?" jelas Jusuf di Pengadilan Agama Jakarta Timur, Rabu (5/2/2014).

"(Cerainya) bukan gara-gara itu dan belum tentu benar ya," tambahnya.

Kabar adanya orang ketiga sepertinya begitu mengganggu telingan Jusuf. Selain mengaku tidak mengenal FR, ia juga berharap untuk berita tersebut tidak dibesar-besarkan.

"Tadi sudah dibilang, saya enggak tau apa-apa, info itu enggak jelas, sumber itu enggak jelas, makanya jangan dipanjangin," pungkasnya.

Jusuf Subrata Tegaskan Perceraiannya dengan Cut Tari Bukan Karena FR

Jusuf Subrata dan Cut Tari telah menjelaskan, perceraian keduanya diakibatkan karena sudah tidak adanya keharmonisan lagi. Tapi gosip seputar adanya orang ketiga masih saja kencang berhembus.

Terakhir, Tari dikabarkan dekat dengan salah seorang pejabat keuangan. Berulang kali hal itu ditanyakan, berulang kali juga Jusuf membantahnya.

"Itu kan muncul setelah saya proses (cerai) baru muncul berita itu, sebelumnya enggak ada kan?" jelas Jusuf di Pengadilan Agama Jakarta Timur, Rabu (5/2/2014).

"(Cerainya) bukan gara-gara itu dan belum tentu benar ya," tambahnya.

Kabar adanya orang ketiga sepertinya begitu mengganggu telingan Jusuf. Selain mengaku tidak mengenal FR, ia juga berharap untuk berita tersebut tidak dibesar-besarkan.

"Tadi sudah dibilang, saya enggak tau apa-apa, info itu enggak jelas, sumber itu enggak jelas, makanya jangan dipanjangin," pungkasnya.

Diminta Foto, Ayu Ting Ting Mendadak Emosi

Pedangdut Ayu Ting Ting yang biasa terlihat ceria tiba-tiba berubah. Pelantun 'Alamat Palsu' itu mendadak sedikit emosi saat diminta untuk berfoto oleh awak media. Kenapa?

Kejadian itu ada saat Ayu selesai syuting program 'Mama Cinta Nino' di kawasan Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (4/2/2014) malam. Saat itu, beberapa wartawan memintanya untuk wawancara. Awalnya Ayu menyambut hangat permintaan tersebut.

Namun, sebelum memulai wawancara, seperti biasanya fotografer berusaha meminta foto wanita yang masih berstatus istri Enji itu. Tapi bahasa tubuh Ayu berubah seketika.

"Yuk buruan yuk. Kalau gitu saya pulang aja nih ya," sahutnya dengan nada tinggi.

Diminta Foto, Ayu Ting Ting Mendadak Emosi

Pedangdut Ayu Ting Ting yang biasa terlihat ceria tiba-tiba berubah. Pelantun 'Alamat Palsu' itu mendadak sedikit emosi saat diminta untuk berfoto oleh awak media. Kenapa?

Kejadian itu ada saat Ayu selesai syuting program 'Mama Cinta Nino' di kawasan Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (4/2/2014) malam. Saat itu, beberapa wartawan memintanya untuk wawancara. Awalnya Ayu menyambut hangat permintaan tersebut.

Namun, sebelum memulai wawancara, seperti biasanya fotografer berusaha meminta foto wanita yang masih berstatus istri Enji itu. Tapi bahasa tubuh Ayu berubah seketika.

"Yuk buruan yuk. Kalau gitu saya pulang aja nih ya," sahutnya dengan nada tinggi.

Inul Curhat Pernah Disekap Sebulan dan Hampir Jadi PSK

Masa kelam Inul Daratista sepertinya bukan hanya soal perjuangannya menjadi pedangdut terkenal yang menemui banyak hambatan. Ternyata, Inul juga punya pengalaman disekap hingga hampir dijadikan pekerja seks komersial (PSK). Duh!

Pada Selasa (4/2/2014) malam, Inul menjadi bintang tamu di 'Suka-Suka Uya'. Di acara itu, Inul direlaksasi seputar masa kelamnya itu hingga soal kehidupan rumah tangganya.

Di saat itulah, Inul mencurahkan soal masa lalunya yang sedikit kelam. "Kamu katanya pernah hampir dijadikan PSK, gimana ceritanya?" kulik Uya.

Setelah itu, air mata Inul mengalir deras sebelum membuka curhatnya. Inul menceritakan, hal itu terjadi di Batam sebelum dirinya merintis karier menjadi artis dangdut di Jakarta. Soal kapan dan tahunnya, Inul tak mengungkapkan secara detail.

"Kejadiannya di Batam. Di salah satu tempat terpencil, saya dijanjiin manggung di 10 kota, 10 tempat dan 10 acara. Ternyata nyanyi cuma sekali selama sebulan saya ditaruh di kamar, nggak bisa ngapa-ngapain, cuma makan sama lontong sayur sama kerupuk kayak tahanan," papar Inul.

Inul bercerita, dirinya kemudian dipaksa menemani tamu di diskotek. "Sebulan saya suruh nemenin tamu, tapi saya harus dibawa dulu naik speedboat," kisahnya.

Uya kembali mengorek, "Memang tempatnya kayak apa?"

"Ya kayak di Dolly (Surabaya). Saat itu saya berdoa aja mudah-mudahan selamat, waktu itu saya dipaksa nemenin om-om, saya nggak mau, saya masih perawan!" kata Inul menirukan ucapannya sendiri di masa itu.

"Akhirnya om itu berantem sama anak buah pimpinannya itu. Tapi saya selamat meski saya akhirnya diseret-seret dan dibentak," tambahnya lagi.

Inul Curhat Pernah Disekap Sebulan dan Hampir Jadi PSK

Masa kelam Inul Daratista sepertinya bukan hanya soal perjuangannya menjadi pedangdut terkenal yang menemui banyak hambatan. Ternyata, Inul juga punya pengalaman disekap hingga hampir dijadikan pekerja seks komersial (PSK). Duh!

Pada Selasa (4/2/2014) malam, Inul menjadi bintang tamu di 'Suka-Suka Uya'. Di acara itu, Inul direlaksasi seputar masa kelamnya itu hingga soal kehidupan rumah tangganya.

Di saat itulah, Inul mencurahkan soal masa lalunya yang sedikit kelam. "Kamu katanya pernah hampir dijadikan PSK, gimana ceritanya?" kulik Uya.

Setelah itu, air mata Inul mengalir deras sebelum membuka curhatnya. Inul menceritakan, hal itu terjadi di Batam sebelum dirinya merintis karier menjadi artis dangdut di Jakarta. Soal kapan dan tahunnya, Inul tak mengungkapkan secara detail.

"Kejadiannya di Batam. Di salah satu tempat terpencil, saya dijanjiin manggung di 10 kota, 10 tempat dan 10 acara. Ternyata nyanyi cuma sekali selama sebulan saya ditaruh di kamar, nggak bisa ngapa-ngapain, cuma makan sama lontong sayur sama kerupuk kayak tahanan," papar Inul.

Inul bercerita, dirinya kemudian dipaksa menemani tamu di diskotek. "Sebulan saya suruh nemenin tamu, tapi saya harus dibawa dulu naik speedboat," kisahnya.

Uya kembali mengorek, "Memang tempatnya kayak apa?"

"Ya kayak di Dolly (Surabaya). Saat itu saya berdoa aja mudah-mudahan selamat, waktu itu saya dipaksa nemenin om-om, saya nggak mau, saya masih perawan!" kata Inul menirukan ucapannya sendiri di masa itu.

"Akhirnya om itu berantem sama anak buah pimpinannya itu. Tapi saya selamat meski saya akhirnya diseret-seret dan dibentak," tambahnya lagi.

Sebelum Meninggal, Philip Seymour Hoffman Beli Heroin Rp 14,5 juta

Bukti baru ditemukan dalam kasus meninggalnya aktor Philip Seymour Hoffman. Hoffman diketahui membeli heroin Rp 14,5 juta.

Seorang manajer toko melihat Hoffman mengambil uang di sebuah ATM pada pukul 20.00 pada malam sebelum kematiannya. Dikonfirmasi oleh petugas hukum, uang yang diambil Hoffman malam itu terbilang cukup besar.

Seperti dilansir dari TMZ, Rabu (5/2/2014) malam itu, aktor yang meninggal pada usia 46 tahun tersebut melakukan enam kali transaksi di supermarket Manhattan. Hoffman mengambil uang sejumlah US$ 1200 atau setara sekitar Rp 14,5 juta.

Setelahnya, Hoffman terlihat menemui dua orang yang tidak dikenal dan menukarkan uangnya dengan jumlah tak sedikit itu dengan heroin.

Menurut sejumlah sumber, lima puluh kantung heroin ditemukan di apartemen sang aktor. Tak hanya 50 kantung heroin, polisi juga menemukan 20 jarum suntik yang sudah terpakai dan beberapa kantung lain berisi bubuk putih dan obat-obatan.

Philip Seymour Hoffman ditemukan tewas overdosis di kamar mandi apartemennya di New York dengan jarum suntik masih menempel di lengan kirinya.

Sebelum Meninggal, Philip Seymour Hoffman Beli Heroin Rp 14,5 juta

Bukti baru ditemukan dalam kasus meninggalnya aktor Philip Seymour Hoffman. Hoffman diketahui membeli heroin Rp 14,5 juta.

Seorang manajer toko melihat Hoffman mengambil uang di sebuah ATM pada pukul 20.00 pada malam sebelum kematiannya. Dikonfirmasi oleh petugas hukum, uang yang diambil Hoffman malam itu terbilang cukup besar.

Seperti dilansir dari TMZ, Rabu (5/2/2014) malam itu, aktor yang meninggal pada usia 46 tahun tersebut melakukan enam kali transaksi di supermarket Manhattan. Hoffman mengambil uang sejumlah US$ 1200 atau setara sekitar Rp 14,5 juta.

Setelahnya, Hoffman terlihat menemui dua orang yang tidak dikenal dan menukarkan uangnya dengan jumlah tak sedikit itu dengan heroin.

Menurut sejumlah sumber, lima puluh kantung heroin ditemukan di apartemen sang aktor. Tak hanya 50 kantung heroin, polisi juga menemukan 20 jarum suntik yang sudah terpakai dan beberapa kantung lain berisi bubuk putih dan obat-obatan.

Philip Seymour Hoffman ditemukan tewas overdosis di kamar mandi apartemennya di New York dengan jarum suntik masih menempel di lengan kirinya.
Halaman 2 dari 12
(ich/kmb)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads