Menurut pria asal Sukabumi itu, kejadian tersebut dialaminya usai dirinya berkenalan dengan Panji. Ia dikenalkan oleh salah satu temannya kepada putra Bambang Trihatmodjo tersebut.
Andhika mengungkapkan Panji saat itu juga tengah berkumpul bersama empat orang temannya. Setelah perkenalan itu, Andhika mengeluarkan ponselnya untuk memotret suasana klub malam yang berada di kawasan Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Panji tampaknya tak suka dengan kilat kamera saya," ungkap Andhika saat ditemui di Cirendeu, Tangerang, Senin (6/2/2012).
Akibat kejadian tersebut, ia pun mengalami luka sobek di pelipis kirinya. Darah keluar tak bisa dibendung.
Beberapa saat usai kejadian itu, Andhika sempat tak sadarkan diri. Sampai akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Sahid Sahirman Memorial Hospital, Sudirman untuk mendapat perawatan.
Masih merasa tak habis pikir dengan tingkah Panji, Andhika pun langsung pergi ke Rumah Sakit Fatmawati untuk menjalani visum. Setelah kejadian itu, Andhika berharap ia mendapat ganti rugi akibat luka yang dideritanya.
Namun setelah ditunggu hampir satu minggu, Panji tak pernah punya itikad baik. Melihat sikap Panji, Andhika pun tampaknya meradang. Ia melaporkan tindakan penganiayaan tersebut ke Polsek Mampang. Namun dari Polsek Mampang, kasus tersebut dialihkan ke Polres Jakarta Selatan.
(nu2/hkm)