.webp)
Nama Louisa May Alcott dikenal sebagai penulis Little Women yang terbit perdana pada 1868 silam. Novel klasik dari Amerika Serikat itu diketahui sukses diadaptasi ke layar lebar.
Baru-baru ini, seorang pengajar pascadoktoral di Universitas Northeastern bernama Max Chapnick menemukan sekitar 20 cerita dan puisi yang ditulis oleh Louisa May Alcott. Ada beberapa karya yang ditulis atas namanya sendiri dan nama samaran untuk surat kabar lokal Massahusetts di akhir 1850-an dan awal 1860-an.
Salah satu nama samaran dari Louisa May Alcott diyakini bernama E H Gould, termasuk cerita tentang rumahnya yang berada di Concord, Massachusetts. Ada juga cerita hantu yang mirip dengan film klasik Charles Dickens berjudul A Christmas Carol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada juga empat puisi yang ditulis oleh seorang perempuan bernama Flora Fairfield. Puisinya diyakini juga ditulis oleh penulis Little Women tersebut.
"Dia seperti banyak menerbitkan karya, dia seperti terburu-buru, kan?" kata Max Chapnick dilansir dari AP, Jumat (19/1/2024).
Dia juga mengaku menemukan cerita Louisa May Alcott lainnya sebagai bagian dari penelitiannya tentang spiritualisme dan mesmerisme. Suatu hari, dia menceritakan sedang menelusuri surat kabar digital dari American Antiquarian Society, dia menemukan cerita The Phantom.
Setelah melihat nama penulisnya di akhir cerita, dia pun merasa itu adalah cerita asli dari Louisa May Alcott.
Louisa May Alcott dikenal lewat novel Little Women yang diterbitkan ke dalam dua bagian pada 1868 dan 1869. Novel klasiknya menceritakan tentang empat bersaudara perempuan March bernama Meg, Jo, Beth, dan Amy.
Cerita ini pun sukses diadaptasi menjadi layar lebar beberapa kalinya, salah satunya yang digarap oleh Greta Gerwig pada 2019.
(tia/mau)
