Industri manga mampu menarik para pembaca setianya di seluruh dunia dengan berbagai genre, shonen maupun shoujo. Salah satu manga berjudul The Blue Period mengumumkan hiatus panjangnya hingga musim semi 2024 atau sekitar bulan September.
Kabar hiatusnya diumumkan oleh Majalah Afternoon terbitan Kodansha akhir pekan lalu. Komik yang diciptakan oleh Tsubasa Yamaguchi tidak dijelaskan secara spesifik alasan berhenti terbit untuk sementara waktu.
"Manga The Blue Period tidak akan terbit mulai edisi Januari Majalah Afternoon. Ini adalah hiatus terpanjang pertamanya," cuit Kodansha di laman X, seperti dilihat detikcom, Senin (27/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manga The Blue Period menceritakan tentang siswa SMA dengan nilai bagus dan banyak teman bernama Yatora. Suatu hari, dia masuk ke ruang seni dan sebuah lukisan menarik perhatiannya.
Dia pun terdorong untuk belajar seni dan membuatnya terasa 'buas'. Yatora seakan terbangun pada keindangan yang tidak pernah diketahui.
Serial manga The Blue Period menginspirasi adaptasi anime televisi pada 2021. Anime ini memulai debutnya di Netflix di Jepang September di tahun itu, dan adaptasi ke televisi Jepang di Oktober.
Netflix mulai menayangkan anime ini di luar Jepang pada Oktober 2021, dengan episode baru setiap minggunya. Serial ini menerima adaptasi drama panggung teater pada Maret 2022.
Yamaguchi meluncurkan manganya di majalah Afternoon milik Kodansha pada bulan Juni 2017. Kodansha menerbitkan volume ke-15 manganya pada tanggal 22 November. Kodansha USA menerbitkan volume ke-13 dalam bahasa Inggris pada tanggal 30 Mei.
Manga ini juga memenangkan penghargaan Manga Taisho ke-13 di 2020, dan dinominasikan untuk penghargaan tersebut pada tahun sebelumnya. Serial ini juga dinominasikan untuk Penghargaan Budaya Tezuka Osamu Tahunan ke-24 pada bulan Februari 2020, dan juga menduduki peringkat #14 di Kono Manga ga Sugoi!
(tia/dar)