Eiichiro Oda Ungkap Ketakutan Terbesarnya dalam One Piece

Eiichiro Oda Ungkap Ketakutan Terbesarnya dalam One Piece

Mauludi Rismoyo, Tia Agnes Astuti - detikHot
Selasa, 29 Agu 2023 10:09 WIB
Monkey D Luffy
Foto: Istimewa
Jakarta -

Live-action One Piece segera menyapa para nakama pada 31 Agustus 2023. Jelang debut, Inaki Godoy sempat mewawancarai sang mangaka di Jepang.

Pertemuan spesial itu dipublikasikan oleh Eiichiro Oda di channel YouTube One Piece.

Oda menuturkan, "Kekhawatiran terbesar kami adalah tidak bisa menemukan pemeran terbaik untuk menjadi Luffy."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya banyak sekali menonton rekaman audisi dan ketika melihat kamu, saya langsung tertawa. Kamu seperti karakter yang saya gambar di manga. Intuisi saya langsung berkata, "Kamu adalah Luffy," kata Oda yang dalam video bagian wajahnya diganti oleh gambar ikan.

"Saya tidak bisa membayangkan orang selain kamu untuk menjadi Luffy," katanya disambut senyuman oleh Inaki Godoy.

ADVERTISEMENT

Saat One Piece Day 2023 yang berlangsung pertengahan tahun ini, Eiichiro Oda juga menanggapi reaksi para penggemar yang pesimis dengan live-action One Piece. Tanggapan fans terkuak setelah trailer lengkap ditayangkan dua bulan yang lalu.

Lewat sebuah surat, ia menyebutkan jika semua hal yang dihadirkan pada serial Netflix itu berada di bawah pengawasannya sehingga tak ada yang melenceng dari apa yang dikonsepkan olehnya pada kisah Luffy dkk.

Oda juga menceritakan alasannya mengadaptasi One Piece ke dalam bentuk live-action.



"Kembali ke 26 tahun yang lalu ketika saya pertama kali membuat manga One Piece, sepertinya tidak mungkin mengadaptasinya ke dalam bentuk live-action. Tidak mungkin menghidupkannya," kata Eiichiro Oda.

"Tapi pada satu poin, kualitas dari CGI dan VFX benar-benar meningkat, dan bisa membawa segala sesuatunya hidup. Setelah melihat banyak hal, saya akhirnya memutuskan untuk menghidupkan One Piece," sambung Oda.

Akhirnya, Oda pun menerima tawaran Netflix untuk mengadaptasinya. Dia juga terlibat dalam pemilihan para pemain dan kru terbaik.

"Akhirnya kami dapat mengadaptasinya ke dalam bentuk live-action," tegas Oda.




(tia/tia)

Hide Ads