Siapa sih yang tidak kenal dengan komik strip Peanuts? Karakter populer dan berpengaruh dalam sejarah dunia komik internasional menampilkan ikon yang paling dikenal adalah Snoopy dan Charlie Brown.
Pada 2 Oktober 1950, komik strip Peanuts pertama kali terbit di tujuh surat kabar Amerika. Mendiang Charles Schulz sebagai pencinta menggambar karakter Charlie Brown tanpa kemeja zig-zag yang menjadi ciri khasnya.
Di komik strip perdana, Charlie Brown berjalan melewati beberapa anak-anak tak dikenal dan mengatakan 'Good ol'Charlie Brown'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
70 tahun berlalu, ternyata komikus Charles Schulz tidak suka dengan cerita di komik perdananya. Ia mengaku menyesal pernah menggambarkan.
"Seandainya aku tidak pernah menggambar itu, dan dia tidak mengatakan alasannya, tapi itu menurutku jelas karena gambar Charlie Brown pertamanya sangat tajam dan kasar," ungkap istri mendiang Charles Schulz, Jean Schulz, dilansir dari berbagai sumber.
Jean Sculz membagi beberapa kenangannya tentang geng Peanuts yang populer tersebut. Selama bertahun-tahun setelah 1950, kreasi dari suaminya berkembang menjadi karakter favorit.
Karakter Snoopy juga berubah seiring jalannya waktu, dimulai dari anjing pemburu yang berdiri dengan keempat kakinya. Sampai lukisan pertama Lucy van Pelt yang menghadirkan mata lebar dan rasa ingin tahu yang tinggi.
Mencapai usia peringatan 70 tahun, lanjut Jean Scultz, suaminya pasti senang karakter komiknya masih diingat.
"Ia pernah berkata, komik strip-nya bukanlah sebuah karya seni kecuali bisa bertahan selama satu abad atau dari generasi ke generasi," ungkapnya.
Komik strip Peanuts memang telah berakhir terbit 20 tahun yang lalu. Tapis sehari setelah kematian suaminya, popularitas kartunnya belum memudar. Serial kartun baru tengah dalam pengerjaan.
Museum Charles Schulz di Santa Rosa pun sukses menarik perhatian 90.000 pengunjung setiap tahun sebelum pandemi. Bahkan Jepang memperluas dengan mendirikan Museum Schulz dan membuka hotel bertemakan Snoopy.
(tia/dal)