"Sedih mendengar meninggalnya Christopher Tolkien. Dunia tidak akan tahu tentang kisah besar Middle Earth, kalau bukan karena karyanya yang luar biasa. NamΓ‘riΓ«," kicaunya di akun Twitter seperti dikutip detikcom.
Sepeninggal JRR Tolkien, Christopher Tolkien, meneruskan warisan ayahandanya. Ia membuat versi final dari peta dan teks dalam semesta 'Lord of the Rings' dan 'The Hobbit'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga menjadi editor untuk karya yang diterbitkan setelah kematian ayahnya. Berkat dia, buku 'The History of Middle Earth' rilis pada 19983-1996 dan novel 'The Silmarillion' mampu terbit meski JRR Tolkien sudah meninggal.
Di akhir hayatnya, ia masih mengerjakan berbagai proyek buku ayahnya yang belum selesai. Kini masa depan warisan dari Tolkien dilanjutkan kepada cucu JRR Tolkien, Michael George Tolkien, dan keponakan Christopher yang masih bekerja.
Christopher Tolkien meninggal di usia 95 tahun.
(tia/mau)