Dalam berita Page Six disebutkan jika buku bertajuk 'Triggered: How the Left Thrives on Hate and Wants To Silence Us' berhasil menduduki posisi puncak dengan cara yang agak kotor yakni melalui pembelian dalam jumlah yang besar.
Yang dimaksud pembelian dalam jumlah besar adalah bukan individu yang memesan satu atau beberapa buku melainkan satu pembeli memesan ribuan buku. Dalam industri hal itu disebut sebagai deadly dagger.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penjualan dibagi dalam beberapa transaksi yang telah dilakukan oleh vendor dan individu selama periode ataupun usai publikasi offisial dari sebuah judul. Penjualan kepada institusi, grup, acara khusus ataupun pembelian dalam jumlah banyak akan diberikan tanda khusus editor The New York Times salah satunya adalah berbentuk dagger (pisau kecil)," ujar salah seorang sumber.
Buku putra Donald Trump itu mulai dirilis pada 5 November lalu dan penjualannya meningkat usai diborong oleh Republican National Comittee yang membagikan buku tersebut dan menjadikannya alat kampanye. Perwakilan dari RNC pun hanya mengatakan jika hal itu biasa saja dalam politik.
Namun pihak lainnya justru membantah hal tersebut dan mengatakan jika mereka tak memborong buku itu. Mereka hanya menyediakan buku tersebut di 20 acara penandatanganan di sembilan negara bagian. Dan di semua lokasi, buku tersebut ludes terjual kepada ribuan orang yang datang.
(ass/tia)