'Bully Aja I Don't Care', Kisah Optimis Bertahan dari Bully

'Bully Aja I Don't Care', Kisah Optimis Bertahan dari Bully

Prih Prawesti Febrian - detikHot
Selasa, 09 Apr 2019 14:20 WIB
Foto: dok.pri
Jakarta - Bully dari dulu hingga saat ini masih tetap ada. Bahkan belakangan banyak sekali kasus bullying yang terjadi di sekitar lingkungan kita.

Salah satu anak yang mengalami kasus bully adalah Brandon Tanu. Pengalaman Brandon ini dituangkan dalam sebuah buku yang sudah dirilis 'Bully Aja I Don't Care'. Brandon adalah anak dari pengusaha muda bernama Wanda Ponika. Brandon sendiri merupakan anak yang hiperaktif dengan tingkahnya yang aneh dan kerap dianggap mengganggu teman-temannya di sekolah.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam buku ini Brandon mengungkapkan bagaimana tips menghadapi bully yang terjadi.

"Tips pertama, bukan memberontak kepada bullying tapi hanya stand up for yourself untuk diri kita sendiri. Kita harus menyadari mengapa mereka bully kita. Karena mereka tidak punya apa yang kita punya," ungkap Brandon melalui rilis yang diterima detikHOT, Selasa (9/4/2019).



"Jangan menyendiri, jangan takut berpendapat menyatakan opini. Jangan takut 'ini opini gue, jangan takut dengan apa yang gue pikir'. Sering kali karena dibully, jadi dianggap opininya salah, mereka langsung jatuh. Terus kita harus belajar tidak mengeluarkan reaksi karena seorang bully tambah dibully ketika mereka melihat kita bereaksi," ujar Brandon lagi.

Sementara menurut Wanda Ponika, sebagai orang tua, ia selalu berusaha menjaga komunikasi yang baik dan terbuka selebar-lebarnya dengan anak.

"Kita orang tua harus lebih mendengarkan, jadi tempat dia sharing. Karena kalau dengan teman dia nggak bisa sharing, dengan guru pun belum tentu bisa sharing. Hanya dengan orang tua bisa sharing. Kalau orang tua jadi tempat yang malah mencaci maki anak, anak ini mau lari kemana," papar Wanda. (wes/doc)

Hide Ads