Kontes yang diperkenalkan padsa Mei lalu di AS itu menyusun puluhan novel maupun buku bacaan yang terbit di AS. Mereka menyoroti novel sesuai dengan tema pahlawan yang ada.
Dari daftar yang ada, novel 'Harry Potter', seri 'Game of Thrones' karya George RR Martin, novel klasik Jane Austen 'Pride and Prejudice' sampai George Orwell '1984'. Namun novel karya Harper Lee itu menempati posisi pertama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 5 Novel Terbaik Sepanjang Masa, Sudah Baca? |
Dilanjutkan dengan seri 'Outlander', Harry Potter, 'Pride and Prejudice', 'Lord of the Rings', 'Gone with the Wind', 'Charlotte's Web', 'Little Women', 'Chronicles of Narnia', dan 'Jane Eyre' di posisi ke-10.
'To Kill a Mockingbird' diterbitkan pertama kali di tahun 1960 dan mengeksplorasi ketegangan rasial yang terjadi di Alabama pada 1934 silam. Novelnya sukses diadaptasi berulang kali dan melahirkan sekuel kontroversial 'Go a Set Watcman'.
Di voting program tersebut, novelnya terus memimpin selama 5 bulan voting. "Kami telah lupa betapa hebatnya buku 'To Kill a Mockingbird' menjadi karya sastra yang paling banyak dibaca," ujar Meredith Vieira.