Perwalian penerbit bernama John Blake yang awalnya menghubungi pentolan Rolling Stones tersebut. Pihak penerbit mengatakan tiga tahun lalu, Jagger pernah memberikan naskah sebanyak 75.000 kata, namun pria berusia 73 tahun itu mengaku sama sekali tidak ingat pernah menulisnya.
"Mick tidak ingat kalau pernah menulis naskah apapun. Padahal tiga tahun lalu ia bertanya apakah bisa menulis kata pengantar untuk autobiografinya. Dan sampai sekarang buku ini tertunda penerbitannya," kata John Blake, dikutip dari berbagai sumber, Selasa (21/2/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam naskah tersebut, Jaffer menceritakan rasa kehilangan setelah kematian L'Wren Scott, keputusannya membeli sebuah rumah di Hampshire di tahun 1970, pengalamannya sebelum manggung yang selalu meminum 8 gelar air putih, dan membayar upeti kepada gitaris sekaligus penulis lagu Keith Richards.
"Bukunya adalah kapsul waktu yang ditulis ketika musiknya masih "besar-besarnya" dan dibakar dengan semangat api muda," lanjutnya lagi.
Hingga kini pihak penerbit dan Mick Jagger tengah berdiskusi mengenai kelanjutan rencana penerbitan.
(tia/tia)