.webp)
Masalah kontrak antara member EXO Chen, Baekhyun, Xiumin dengan SM Entertainment masih bergulir. Sejak 1 Juni 2023, member subunit EXO-CBX tersebut memutuskan buat mengakhiri kontrak dengan manajemen. Saat ini, masing-masing pihak telah mengeluarkan pernyataan dan pembelaan mereka soal isu ini.
Chen, Baekhyun, Xiumin diwakili oleh kuasa hukum bernama Lee Jae Hak. Dalam sebuah pernyataan, Lee Jae Hak menyebutkan deretan kesalahan yang dilakukan SM Entertainment dalam kontrak eksklusif mereka dengan para artis termasuk EXO-CBX dan trainee yang bernaung di bawah manajemen.
Dalam pernyataan yang sama terkuak bahwa ada sebuah beban yang diberikan manajemen buat Baekhyun. Hal ini terkait dengan keputusan Baekhyun untuk memperpanjang kontrak dan nasib EXO di masa depan. Berikut ini pernyataan resmi dari pihak kuasa hukum EXO-CBX mengenai hal tersebut:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pernyataan ini kami buat untuk fans EXO yang sedang menjalani hari-hari cemas dengan situasi dan kabar terkait Chen, Baekhyun, Xiumin. Kami ingin menjelaskan situasi yang sebelumnya pernah terjadi.
(Artis) kami menandatangani kontrak eksklusif dengan SM pada Juni 2010 dan Mei 2011, lalu menerima permohonan pembaruan kontrak dari SM sekitar Desember 2022, setahun sebelum tahun ke-12 dan ke-13 kami di manajemen, pembaruan kontrak itu akan memperpanjang kerja sama selama lima tahun hingga total durasi kontraknya 17-18 tahun.
Member menunjuk pengacara untuk meninjau proses pembaruan kontrak itu, dan saat itu juga kami memilah bahwa kontrak ini tidak adil, sehingga kami melakukan 8 kali koordinasi (untuk mengubah kontrak) ke SM tapi mereka tidak menerimanya. Yang kami lihat saat itu hanyalah keteguhan SM untuk tidak mengubah apapun yang ada di dalam kontrak. Di saat yang sama, semua hal yang kami minta untuk diubah tidak tercantum dalam kontrak.
Meski kami pikir itu tidak adil, alasan kenapa artis kami menandatangani kontrak tersebut adalah karena SM terus-terusan meyakinkan kami semua akan baik-baik saja. Mereka menciptakan suasana yang membuat kami sulit menolak tawaran tersebut. Kami diberitahu bahwa kalau salah satu dari mereka (Chen, Baekhyun, Xiumin) tidak memperpanjang kontrak, member EXO yang lain bisa dirugikan.
 EXO 'Sing For You' Teaser Foto: SM Entertainment |
Saat itu, SM mengatakan mereka berharap semua setuju dengan keputusan perpanjangan kontrak itu. Khususnya kepada Baekhyun, SM bilang bahwa Baekhyun harus menandatangani kontrak tersebut agar member lain bisa menerima uang muka dari kontrak tersebut. Hal ini membuat Baekhyun tertekan saat dia diminta menandatangani kontrak tersebut. Karena ini terjadi sebelum perpanjangan kontrak efektif, mereka juga bilang bahwa kontrak ini bisa batal kapan saja. Baekhyun saat itu sedang menjalani tugas wajib militer.
Di tengah sikap kontradiktif SM dan masa kadaluarsa kontrak yang berbeda untuk masing-masing member EXO, demi mempertahankan kelancaran promosi buat EXO dan para member, Baekhyun tidak punya pilihan dan akhirnya menandatangani kontrak baru meski merasa tertekan dan berat hati, karena masih ada satu tahun masa sisa dari kontrak eksklusif yang sebelumnya.
Meski kami sudah meminta 8 kali koordinasi soal pembaruan kontrak, bahkan rasanya malu untuk menggunakan kata 'koordinasi' karena semua yang kami inginkan pada akhirnya tidak tercantum di kontrak. Terlepas dari semua itu, alasan utama kami memperpanjang kontrak adalah karena kesetiaan terhadap member EXO yang lain dan untuk melindungi EXO. Sejujurnya, kami menandatangani kontrak itu tanpa peduli lagi dengan isinya."
Demikian dijelaskan oleh kuasa hukum Chen, Baekhyun, dan Xiumin.
SM Entertainment dalam pernyataannya menegaskan bahwa sampai masalah ini mencuat, kontrak eksklusif tiga member EXO yang bermasalah masih berlaku. SM juga menegaskan bahwa mereka akan melakukan segala cara untuk mempertahankan EXO.
"Kami ingin menegaskan bahwa kontrak (Chen, Baekhyun, Xiumin) masih berlaku dan tidak serta-merta batal lewat keputusan pemutusan sepihak tanpa bukti-bukti yang cukup," ungkap perusahaan yang juga membawahi grup NCT tersebut.
