Hajatan Lintas Komunitas di Rooftop Pasar Prawirotaman

Pingkan Anggraini - detikHot
Kamis, 31 Jul 2025 14:40 WIB
Foto: Dokumentasi The Rooftop Festival
Jakarta -

Sebuah event lintas komunitas bertajuk The Rooftop Festival digelar untuk menutup Juli 2025. Acaranya berjalan di Studio 103 Rooftop Pasar Prawirotaman, Yogyakarta.

Festival ini menjadi ruang ekspresi dan temu gagasan dari beragam komunitas yang aktif di bidang kreatif, sosial, dan urban di Yogyakarta.

Digelar di area rooftop Pasar Prawirotaman, festival ini menjadi ajang temu lintas komunitas pertama yang diselenggarakan di ruang vertikal dalam lanskap kota.

Komunitas dan penampil yang turut meramaikan antara lain Taman Sesaji Nusantara, Keroncong SMM, Komunitas Magic Jogja, Adit Doodleman, Paheman Mandracarita, Wayang Polah, E-Qourz, Wayang Merdeka, Sanggar Obah, Sanggar Sangger, Triple S, Komunitas Pohon, Aku Sara, Kelompok Ceting, Five Harmony, Bhumi Bhuwana-Bukhi Prima Putri, Macapath Project, dan Shopping List.

Selain itu, kegiatan partisipatif lainnya juga hadir melalui Pojok Dolanan, Pasar Lawasan, Thrifting, Geger Boyo yang menampilkan instalasi seni sepanjang venue, serta tur jalan kaki bertajuk Mlaku Sek Dab.

Selama tiga hari festival, pengunjung juga menikmati area Stand-Pop Art yang terbuka sepanjang acara.

Menurut Veronica Ambar Ismuwardani, Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, festival ini merupakan bagian dari strategi pemanfaatan ruang kota secara inklusif dan kolaboratif.

"Kami ingin event ini menjadi simpul temu baru bagi lintas komunitas kreatif di Kota Yogyakarta. Tempat saling berbagi gagasan, berkolaborasi, dan saling menguatkan. Bukan hanya sebagai ruang tampil, tetapi juga ruang bertumbuh bersama," ujarnya, dikutip dari keterangan resmi, Rabu (30/7/2025).

Tak hanya itu, ia menambahkan pemanfaatan area ruang ekonomi kreatif di pasar rakyat sebagai ruang bersama, juga membuka kemungkinan integrasi antara kegiatan ekonomi dan sosial secara lebih dinamis.

"Pasar rakyat adalah ruang hidup, dengan menghadirkan aktivitas lintas komunitas di rooftop, kita membuka peluang interaksi baru antara kegiatan ekonomi, sosial, dan kolaborasi yang lebih luas," imbuhnya.

Festival ini dirancang dengan pendekatan partisipatif dan terbuka. Harapannya, Studio 103 yang terletak Rooftop Pasar Prawirotaman dapat berkembang menjadi ruang kolaboratif yang hidup dan berkelanjutan di luar momentum festival.



Simak Video "Video POV: Menginap di Istana Kepresidenan Yogyakarta"

(pig/mau)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork