Mural Banksy yang menampilkan gambar drone militer di tanda lalu lintas bertanda Stop mendapat sorotan akhir pekan lalu. Baru sejam diposting ke akun Instagram Banksy, muralnya dicuri oleh dua pria tak dikenal.
Kini tersangka dari pencurian mural Banksy telah ditangkap oleh kepolisian London. Dilansir dari AP, Rabu (27/12/2023), seorang pria berusia 40 tahunan ditahan karena dicurigai melakukan pencurian dan tindak pidana pengrusakan.
Pihak kepolisian London juga telah menangkap satu orang pria berusia 20 tahunan. Tapi tersangka pertama itu telah dibebaskan dengan jaminan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mural yang dipajang di pertigaan jalanan Peckham, di bagian selatan London, menampilkan tanda berhenti yang dihiasi tiga drone militer. Banyak spekulasi yang mengungkapkan muralnya menandakan Banksy pro-Palestina dan mencintai perdamaian di saat konflik Israel dan Hamas menyebabkan lebih dari 20 ribu warga sipil Palestina menjadi korban.
Saat muralnya dipajang, para saksi mata yang berada di sudut jalan melihat dua pria itu mencuri sejam setelah Banksy posting. Para saksi mata terkejut ketika pria itu dengan pemotong baut melepas tanda tersebut.
Sementara pria lainnya berada di atas sepedanya lalu bergegas ketika pria yang satunya berhasil mencuri mural Banksy.
Peristiwa pencurian itu terekam dalam foto dan video. Selama ini diketahui, sebagian besar karya seni Banksy sarat politik dan satir. Banksy juga kerap kritis terhadap berbagai isu sosial khususnya perang dan kemanusiaan.
(tia/wes)