Sebanyak 120 peserta balerina yang mengikuti International Ballet and Dance Intensive (IBDI) siap unjuk gigi dalam pertunjukan The Nutracker. Pentas tahunan yang menjadi tradisi bagi berbagai sekolah balet di dunia bakal dihelat pada 23 Desember 2023 di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat.
Sebelum menggelar pertunjukan, para balerina mengikuti kursus intensif selama satu minggu. Tahun ini ada 120 peserta yang mendaftar dari Indonesia dan mancanegara untuk berpartisipasi meramaikan pelatihan yang digelar oleh Marlupi Dance Academy (MDA).
Manager Produksi IBDI 2023, Keirent Sijangga menuturkan penyelenggaraan tahun ini naik ketimbang peserta tahun lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahun lalu hanya 70-80 balerina saja yang mendaftar. Tahun ini ada sampai 120 peserta dari Indonesia, Brunei Darussalam, Singapura, Malaysia, China, Thailand, dan India," katanya ketika diwawancarai detikcom di sela-sela latihan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, pada Rabu (20/12/2023).
Keirent mengatakan hampir 40 persen peserta berasal dari mancanegara. Sekolah balet tertua di Indonesia juga cukup terkejut dengan angka pencapaian tahun ini, mengingat tanggal kursus merupakan hari libur Natal dan tahun baru 2024.
"Kami membaginya menjadi dua level, junior dan senior. Kursus ini benar-benar intensif, dengan hasil akhirnya adalah The Showcase berjudul The Nutracker," tambahnya.
![]() |
Direktur Artistik Marlupi Dance Academy, Fifi Sijangga mengatakan meningkatnya jumlah balerina yang mendafatr kemungkinan besar karena semakin banyaknya lomba yang diikuti oleh murid-murid binaannya.
"Kita banyak mengikuti Grand Prix dan menang, jadi mereka lebih tahu sekolah balet kita. Banyak juga yang ikut karena tahu teknik-teknik Marlupi Dance Academy sampai tertarik buat belajar," terangnya.
Pelatihan intensif ini, diakui Fifi, dibuat semenarik mungkin tanpa adanya tekanan yang maksimal.
"Tentunya kita mau membuatnya fun sambil mencari teman dan membuat jejaring, sambil mendapatkan ilmu dan pengetahuan yang baru," kata putri sulung dari maestro seni tari balet Marlupi Sijangga tersebut.
Program IBDI sudah berlangsung sejak Senin awal pekan ini (18/12) dan berakhir pada Jumat (22/12). Pementasan The Nutracker menjadi hasil akhir dari pelatihan seminggu.
(tia/dar)