Jumaadi and The Shadow Factory Bakal Unjuk Gigi ke Australia Usai Museum MACAN

Tia Agnes Astuti - detikHot
Jumat, 24 Nov 2023 18:02 WIB
Jumaadi usai diwawancarai detikcom di Museum MACAN. Foto: Courtesy of Liviani/ Museum MACAN
Jakarta -

Jumaadi and The Shadow Factory tengah menggelar pementasan Sirkus di Tanah Pengasingan: Oyong-oyong Ayang-ayang di Museum MACAN. Jelang akhir pekan, masih ada beberapa show lagi yang bakal dipentaskan dalam rangka pameran grup Voice Against Reason.

Perupa Jumaadi asal Sidoarjo yang juga pendiri Jumaadi and The Shadow Factory mengatakan bakal ada sejumlah agenda lainnya seusai dari Museum MACAN.

"Sudah dua tahun sebelum COVID, saya ngegas. Ketika COVID selesai, langsung ngegas lagi. Di 2024, masih ada 3 show lagi di Australia setelah dari Museum MACAN," katanya ketika diwawancarai detikcom pada Rabu (15/11/2023).

Dari 3 show di Australia, salah satunya ada diselenggarakan di Australian National Maritime Museum di Sydney dan di Queensland.

"Tanggal 15 Januari nanti (tahun 2024) sudah masuk ke Maritime Museum, jadi memang waktunya sangat pendek untuk menyiapkan pertunjukan," ungkap Jumaadi.

Lewat penampilan perdana dari Sirkus di Tanah Pengasingan: Oyong-oyong Ayang-ayang, pertunjukan wayang terbaru oleh Jumaadi dan The Shadow Factory, dengan jadwal pertunjukan terbatas pada 18-26 November 2023 siap membuatmu terkagum.

Pentas wayang yang inovatif ini menampilkan ratusan wayang kertas dalam berbagai ukuran dan bentuk-setiap wayang kertas mewujudkan sebuah potongan peristiwa, dan dimainkan secara terampil oleh dua orang pawang bayang-bayang di atas dua mesin OHP (overhead projector) diiringi dengan musik eksperimental.

Karya tersebut telah dikomisi oleh Museum MACAN dan diadaptasi dari kisah 823 pejuang pergerakan kemerdekaan Indonesia yang diasingkan oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda ke Boven Digoel, Papua, pada 1926. Di tengah kesulitan yang melanda, para pejuang ini beralih pada musik dan seni untuk mempertahankan semangat hidup.

Lewat kisah sejarah (yang tersembunyi), Jumaadi and The Shadow Factory menghadirkan sisi lain yang belum pernah diceritakan. Dia menampilkannya lewat simbol dan figur jenaka, mengusik sekaligus membuat kita tercengang dengan alur ceritanya.



Simak Video "Video: Perupa Thailand Korakrit Arunanondchai dan Karyanya di Museum MACAN"

(tia/mau)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork