.webp)
Pameran Seni Rupa Koleksi Nasional yang berjudul POROS kembali digelar tahun ini. Digelar ketiga kalinya oleh Galeri Nasional Indonesia bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta dan lembaga lainnya, eksibisi dibuka sore ini.
Pembukaan pameran bakal dibuka secara virtual oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim.
Ada 29 karya seni yang terdiri dari 16 monumen atau patung publik, 3 miniatur monumen atau patung publik salah satunya dikerjakan dengan teknologi digital sculpting dan 3D printing. Lalu ada 4 maket monumen/patung publik, 4 relief, 1 mural, dan 1 lukisan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karya-karya tersebut disajikan dalam bentuk foto dan video dari berbagai sudut sampai didapatkan sudut pandang secara menyeluruh.
 Pameran Seni Rupa Koleksi Nasional #3 POROS di Galeri Nasional Indonesia Foto: Galeri Nasional Indonesia |
Kepala Galeri Nasional Indonesia, Pustanto mengatakan Pameran Seni Rupa Koleksi Nasional kali ini dikemas dengan formulasi yang berbeda dari dua pameran sebelumnya.
"Baik dalam hal format, tema, pemilihan, dan presentasi karya, serta cara mengapresiasinya. Situasi dan kondisi pandemi COVID-19 yang membatasi pergerakan masyarakat," ucap Pustanto, dalam keterangan yang diterima detikcom, Kamis (12/8/2021).
Pustanto juga menambahkan eksibisi kali ini menarik karena pameran daring pertama dalam seri perjalanan Pameran Seni Rupa Koleksi Nasional.
"Kami harap pameran ini dapat mendorong munculnya kesadaran tentang pentingnya mendata, menjaga, dan merawat karya-karya seni rupa koleksi negara atau koleksi nasional. Khususnya bagi lembaga/instansi/institusi pemilik atau pengelola karya-karya tersebut," kata Pustanto.
 Pameran Seni Rupa Koleksi Nasional #3 POROS di Galeri Nasional Indonesia Foto: Galeri Nasional Indonesia |
"Mendata, menjaga, dan merawat karya koleksi nasional artinya menyelamatkan koleksi tersebut, yang juga berarti menyelamatkan jejak sejarah perjalanan bangsa Indonesia," tambahnya.
Pameran yang dikuratori oleh Suwarno Wisetrotomo, Rizki A. Zaelani, Asikin Hasan, Bayu Genia Krishbie, dan Teguh Margono, dibuka pada 12 Agustus 2021 pukul 16.00 via Zoom dengan tautan https://bit.ly/pembukaanPOROS dan live Facebook Galeri Nasional Indonesia.
(tia/dar)
