Kurator Museum Warisna Budaya Yahudi New York, Michael Morris, menemukan harta karun yang tersimpan di dalam museum tempatnya bekerja. Ia menemukan saksi mata yang merekam lewat karya seni.
"Pameran ini menentang dan mendidik tentang bahaya antisemitisme, rasisme, dan kefanatikan dalam bentuk apapun," ungkap Morris dilansir dari Reuters, Kamis (16/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebanyakan korban Holocaust adalah tahanan Yahudi. Selama beberapa tahun belakangan, ia mulai mengumpulkan karya-karya seni tersebut.
Salah satu karya adalah buatan Helga Weissova, perempuan berusia 12 tahun yang dikirim ke kamp konsentrasi di utara Praha, Republik Ceko, pada Oktober 1944. Sebelum dideportasi ke Auschwitz, dia memberikan gambar-gambar itu kepada pamannya yang menyembunyikan di balik dinding.
Gambarnya 'Transport Leaving Terezin' menampilkan sekelompok penjaga membawa senjata membawa tahanan yang membawa koper. Ada juga sketsa cat air karya Marvin Halye, Peter Loewenstein dari Ceko yang menggambar 70 sketsa selama ditahan di kamp konsentrasi.
Pameran seni karya-karya korban Holocaust digelar pada 16 Januari hingga 5 Juli 2020.
(tia/nu2)