Ide mengenai pisang dilakban abu-abu dan ditempelkan ke dinding merupakan gagasan yang jenius. David Datuna menuturkan ia lebih menyukai makan pisang yang harganya lebih mural.
"Saya pikir itu ide yang baik untuk meletakkan pisang di museum jika bebas untuk menonton," kata Datuna dilansir dari Guardian, Kamis (12/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, lanjut dia, sebuah pisang yang dijual Rp 1,68 miliar. Lalu diputuskan membuat edisi kedua dan ketiga dengan harga lebih tinggi, itu tak masuk akal.
"Itu konyol dan tidak baik untuk kehidupan manusia. Saya telah melakukan perjalanan ke 67 negara di seluruh dunia dalam tiga tahun belakangan, saya melihat bagaimana orang hidup," tutur Datuna.
"Miliaran orang mati tanpa makanan, lalu ia meletakkan tiga buah pisang di dinding dengan harga setengah juta dolar," pungkasnya.
Karya seni pisang berjudul 'The Comedian' menjadi instalasi paling menghebohkan dan viral di jagat seni internasional. Namun pekan lalu, pengunjung Art Basel Miami dikagetkan ulah seorang seniman bernama David Datuna.
(tia/nu2)