Penghormatan Jagoan Lokal Bumilangit pada Komikus 'Panji Koming'

Jakarta - Industri komik Indonesia berduka atas kepergian komikus 'Panji Koming', Dwi Koendoro tadi malam. Jagoan lokal Bumilangit pun memberikan penghormatan lewat sebuah gambar.

Unggahan terbaru Bumilangit berjudul 'Selamat jalan Pak Dwi Koendoro Maestro Komik Indonesia'. Ada Gundala, Aquanus, Sri Asih, Virgo hingga Si Buta dari Gua Hantu.

"Terima Kasih, Pak Dwi Koendoro. Selamat jalan Jagoan Komik dan Animasi Indonesia. Dwi Koen adalah salah satu Maestro Seni Tutur Gambar Multitalenta yang kita punya," tulis @bumilangitofficial, seperti dikutip detikHOT, Kamis (22/8/2019).

Baca juga: Pencipta Kartun 'Panji Koming' Tutup Usia

Dari tangan Dwi Koen lahir komik strip mingguan 'Panji Koming' di surat kabar Kompas dan serial mingguan 'Sawung Kampret' di Majalah Humor. Bagi pembaca komik di era 1980 hingga 1980'an pastinya terkenang akan dua karya tersebut.

Kedua karya Dwi Koen mengusung semangat idealisme dalam bingkai kejenakaan dan kebhinekaan. Dwi Koen juga diketahui menggagas Pekan Komik dan Animasi Nasional di tahun 1998.

"Ajang yang menyatukan para pelaku komik dan animasi di Indonesia hingga hari ini. Selamat jalan Sang Pendekar Jenaka, jurus-jurus gagasanmu akan selalu bergema dan melahirkan pendekar-pendekar tutur gambar baru di Negeri ini," tulis Bumilangit yang mendapat lebih dari 5.400 likes pengikut.

"Selamat jalan dan terima kasih pak Dwi Koen.. Lancar dan Terang!" tulis @salamnusantara.

"Terimakasih sudah menjadi legenda perkomikan di Indonesia🇲🇨," ujar seorang netizen.

[Gambas:Instagram]

(tia/nu2)