Digelar Mei 2019, Art Moments Jakarta akan Warnai Seni Rupa Indonesia

Digelar Mei 2019, Art Moments Jakarta akan Warnai Seni Rupa Indonesia

Tia Agnes - detikHot
Senin, 08 Okt 2018 16:50 WIB
Digelar Mei 2019, Art Moments Jakarta akan Warnai Seni Rupa Indonesia Foto: Hanif Hawari/detikHOT
Jakarta - Seni rupa Indonesia bakal dimeriahkan oleh satu art fair lagi yang bernama Art Moments Jakarta. Art fair yang diselenggarakan pada 3-5 Mei 2019 mendatang berlangsung di Grand Hotel Ballroom Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Jakarta Selatan.

Art Moments Jakarta bakal memanjakan para pecinta seni dengan karya-karya lokal dan mancanegara. Di antaranya adalah Christine Ay Tjoe, Handiwirman Saputra, Fernando Botero, Ju Ming, Kaws, Marc Quinn, Robert Indiana dan Jean Mitchel Othoniel.

Salah satu karya Jean Mitchel Othoniel yang berjudul "Double Lacans Knot" sempat dipamerkan di Brooklyn Museum, New York, Centre Georges Pompidou di Paris. Kini lukisan tersebut dipamerkan secara permanen di Sheraton Grand Jakarta dan Gandaria City Mal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Salah satu hal yang menarik dari Art Moments Jakarta adalah pameran patung di Gandaria City Mal yang menjadi kesempatan emas bagi para pemilik galeri untuk memamerkan karya andalannya," ujar Fair Director Art Moments Jakarta Leo Silitonga dalam siaran pers yang diterima detikHOT.

Selain itu, Art Moments Jakarta bakal diramaikan oleh beragam program. Yakni public engagement yang mendekatkan seni kepada publik, publik juga ditantang untuk membuat narasi yang mereka temui di Art Moments Jakarta, serta program seni untuk anak-anak.



Art moments Jakarta adalah sebuah art fair baru yang digagas oleh Leo Silitonga yang memiliki segudang pengalaman dalam dunia seni. Ia berhasil mengelola Bazaar Art Jakarta pada tahun 2010, 2011, 2012. Art Stage Singapore 2011-2012, Sydney Contemporary Art Fair 2013, London Art 2014. Pada Artstage Singapore dan Bazaar Art Jakarta, Leo menjabat sebagai Fair Director.

Nantinya ada 50 galeri dari Indonesia dan mancanegara yang bakal terlibat. "aleri-galeri ini akan menampilkan karya berkelas yang menjadi wahana belajar dan tukar pikiran bagi seniman, kolektor dan penggiat seni," pungkasnya.


(tia/dar)

Hide Ads