.webp)
Di antara salah satu koleksi Ir. Ciputra, ada satu lukisan yang disebutnya bak Monalisa. Lukisan tersebut untuk pertama kalinya bakal diperlihatkan pada publik mulai 4-16 Agustus mendatang.
Lukisan yang berjudul 'Nude' menampilkan istri kedua dari Hendra yang bernama Nuraeni. Saat dipertontonkan pada awak media yang hadir hari ini, lukisan berskala besar itu ditutupi sehelai selendang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karyanya memang menghadirkan bentuk tubuh Nuraeni tanpa sehelai benang apapun. Model Hendra hanya mengenakan selendang yang dikenakan di pundaknya. Wajah cantik Nuraeni dengan rambut hitamnya tampak terlihat di lukisan tersebut.
"Saya kasih lihat ke media hari ini, tapi karena kita bukan di Prancis saya kasih selendang lukisannya," ujar Ir.Ciputra sambil memperlihatkannya di Ciputra Artpreneur, Kamis (19/7/2018).
Hendra dan Nuraeni bertemu saat sang maestro mendekam di penjara sepanjang 13 tahun lamanya. Perempuan yang dikenalnya saat berada di dalam bui tersangkut kasus dugaan sebagai aktivis Lekra.
"Nuraeni itu perempuan muda yang tidak tahu apa-apa dan dijebloskan di penjara. Di situ dia bertemu dengan Pak Hendra yang menjadi guru melukis saat dipenjara. Pak Hendra mengakui Nuraeni sebagai istri kedua," kata kurator pameran Agus Dermawan T usai jumpa pers.
Sosok Nuraeni yang cantik dan kemayu, diakui Agus, membuat Hendra tertarik. Saking jatuh cintanya Hendra membuatkan lukisan tersebut dan kini dikoleksi Ir. Ciputra.
"Dia (Nuraeni) kan anak muda yang tiba-tiba dipenjara. Seperti itu yah namanya cinta lokasi," pungkasnya.
Melalui pameran 'Hendra Gunawan: Prisoner of Hope', nantinya akan ada 32 lukisan koleksi Ir. Ciputra yang bakal dipamerkan. Sebanyak 70 seniman pun bakal merespons karya-karya Hendra Gunawan. Eksibisi dibuka pada 4 Agustus mendatang.
