FJ Kunting Hadirkan Karya Seni Performans Mengasah Batu Akik

FJ Kunting Hadirkan Karya Seni Performans Mengasah Batu Akik

Tia Agnes - detikHot
Senin, 14 Mei 2018 18:05 WIB
FJ Kunting Hadirkan Karya Seni Performans Mengasah Batu Akik Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Yogyakarta - Aksi mendulang emas yang dilakukan oleh seniman FJ Kunting di ajang Biennale Jogja XIV menuai perbincangan. Meski kontroversial, FJ Kunting tetap melanjutkan karyanya. Kini bukan aktivitas mendulang emas di Sungai Code yang digarap FJ Kunting namun hasil batu-batu yang didapatkannya.

Di proyek kolaborasi antara Galeri Lorong dan Arcolabs Jakarta yang berjudul 'Made of: Stories of the Material', FJ Kunting melakukan aktivitas mengasah batu akik. Material yang digunakannya kala itu ada yang berasal dari pertunjukan sebelumnya.

"Batu-batu ini saya asah, seperti kita lagi mengasah batu akik. Tapi saya tambahkan dengan suara-suara berisik," ujarnya ketika berbincang dengan detikHOT di Galeri Lorong, Dusun Jeblok Dukuh RT 01, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, belum lama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suara yang dimaksudkan FJ Kunting, adalah ketika ia mengasah batu akik ke mesin maka akan keluar suara-suara yang secara ritme tak beraturan. Suara ituakan mengajak pengunjung untuk berpikir lebih dalam tentang karya performansnya.

FJ Kunting dikenal sebagai performance artist yang aktif berkiprah di dunia seni visual sejak 2002 silam. Karyanya menggunakan beragam media mulai dari lukisan, instalasi, sampai performance art.

Pada Maret lalu, ia tampil di Art Central Hong Kong dan menghadirkan dua karya performans. Di art fair bergengsi tersebut, namanya menjadi satu-satunya seniman Indonesia yang diundang oleh 4A Centre for Contemporary Asian Art (4A).



(tia/dal)

Hide Ads