FJ Kunting jadi satu-satunya seniman Indonesia yang diundang untuk menggelar live performance di Art Central Hong Kong. Setiap pukul 11 siang waktu setempat mulai hari pertama sampai 1 April mendatang, pria asal Yogyakarta itu menggelar pertunjukan di dekat pintu keluar Art Central.
Lewat program Performance x 4A dari 4A Centre for Contemporary Asian Art, FJ Kunting hadir bersama Carolina Garcia (Australia) dan Sam Lo (Singapura). Di Art Central, FJ Kunting menampilkan dua karya berjudul 'Talk' dan 'Goal: Strong Relationship but first, Talk!'.
Selama satu jam lamanya, dia akan mementaskan karya tanpa dialog. "Untuk dua pertunjukan ini saya menggunakan material sabun dan membicarakan soal hubungan sosial antar individu," ujar FJ Kunting ditemui di sela-sela Art Central Hong Kong hari ketiga, Rabu (28/3/2018).
Persoalan bahasa diakui FJ Kunting menjadi salah satu masalah saat dirinya menggelar performance art di India, Korea, sampai Singapura pada 2017 lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di pertunjukan 'Talk', FJ Kunting tampil seorang diri. Di bagian kepalanya dia mengenakan balon kepala Mickey Mouse. Lewat selang yang dihirupnya, maka sabun-sabun itu bakal memenuhi seluruh kepala Kunting sampai menutup.
Satu pertunjukan lagi, FJ Kunting tak sendirian. Duduk berhadapan dengan lawan main yang biasanya berasal dari interaksi pengunjung, keduanya bakal mengenakan corong minyak layaknya topeng. Dari corong tersebut, keduanya akan menghirup air sabun lalu mengeluarkan seperti sedang main 'balon-balonan'.
Setelah dua kali mementaskan karya, FJ Kunting mengaku respons pengunjung positif. "Di Art Central ini, live performance art jadi bagian penting yang nggak dilupakan dari seni rupa. Pengunjung jadinya antusias nontonin," tukasnya.
Pertunjukan karya seniman yang pernah memajang video performance di Art Jog 2015 itu masih bisa disaksikan sampai 1 April di Art Central Hong Kong.