President Director re:ON Comics Chris Lie mengatakan platform Comico bukanlah platform komik baru. Tapi sudah ada di Jepang, Korea, Taiwan, Thailand, Amerika Selatan, dan sebentar lagi ke Timur Tengah dan Afrika Utara.
"Di Indonesia, re:ON Comics mengatur platform ini karena gabungan dari semua negara. Ini kesempatan untuk konten Indonesia ada di tujuh kawasan negara ini," tutur Chris saat berbincang dengan detikHOT, Rabu (14/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lewat Comico Challenge angkatan kedua, pihak re:ON Comics mengundang komikus Tanah Air untuk berpartisipasi. "Nantinya mereka yang menang akan ada hadiah uang, berkunjung ke markas Comico Jepang dan melihat industri komik di Jepang. Pastinya akan ada kontrak dengan Comico Indonesia."
Menurut Chris, tidak ada aturan mengenai genre atau gaya komik maupun alur cerita. Yang terpenting, lanjut dia, komiknya punya nilai jual di mata global.
"Karyanya biar punya potensi dan sukses secara global. Itu yang paling utama kami pertimbangkan," kata Chris.
Saat ini, sudah ada 50 komikus Indonesia yang dikontrak oleh Comico Indonesia. "Tujuan kami mengadakan Challenge ini agar tumbuh bibit-bibit komikus baru, biar yang dikenal bukan hanya yang itu-itu saja," pungkasnya.
Kompetisi Comico Indonesia masih berlangsung hingga 30 April 2018 dan pengumumannya pada 12 Mei 2018.
(tia/dar)