Kompetisi tari balet itu digelar tahunan dan mengundang negara-negara lainnya seperti Filipina, Malaysia, Singapura, Hong Kong, dan Jepang. Managing Director Marlupi Dance Academy, Fifi Sijangga, mengatakan kemenangan balerina-balerina MDA menjadi kebanggaan tersendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Setiap penari membawakan tarian yang sudah ditentukan oleh pihak penyelenggara. "Di antaranya ada tari balet klasik dan kontemporer untuk kategori junior dan senior," katanya.
Di antara 24 pemenang ada dua balerina yang mendapatkan beasiswa ke Taiwan Grand Prix. Mereka adalah Rebecca Alexandria dan Ilona Jahja.
"Semoga kemenangan ini bisa membawa nama balet Indonesia ke ranah internasional dan makin dikenal sampai ke mancanegara," ujar Fifi.