Cerita Yoshino Nanjou yang Merantau ke Tokyo Demi Jadi Pengisi Suara Anime

Yokohama - Setiap orang memiliki cita-cita tersendiri. Menjadi pengisi suara anime menjadi cita-cita Yoshino Nanjou sejak kecil.

Tak sekedar berangan-angan, perempuan yang kini berusia 31 tahun itu benar-benar ingin mewujudkan cita-citanya. Ia bahkan memutuskan untuk meninggalkan kampung halamannya di Shizuoka dan merantau ke Tokyo demi mengejar mimpinya itu.

"Saya ingin menjadi aktor pengisi suara karena tertarik dengan anime. Jadi saya cari cara bagaimana menjadi aktor pengisi suara anime. Lalu, saya pindah dari Shizuoka ke Tokyo untuk sekolah pengisi suara. Dari situ saya meniti karier saya," ujarnya pada detikHOT.

Atas undangan Sony Pictures Entertainment/Animax, detikHOT dapat bertemu dan berbincang langsung dengan vokalis band fripSide itu di sela-sela konser Animax Musix 2015 Yokohama. Dalam konser itu, ia yang tampil cantik dibalut dress putih menyanyikan OST anime 'Cardcapture Sakura' berjudul 'Purachina'.

Hingga kini, lebih dari 30 judul anime yang telah ia bintangi seperti, 'Cardfight! Vanguard' hingga 'Final Fantasy'. Lalu, karakter mana yang paling sulit baginya?

"Empat atau lima tahun setelah debut, saya mendapat peran namanya Maria Oosawa dari anime 'CANAAN'. Karakter yang happy. Itu adalah pertama kalinya saya mendapat karakter yang seperti itu. Jadi menurut saya itu yang paling sulit," pungkasnya.

Penasaran seperti apa penampilan Yoshino Nanjou di konser Animax Musix 2015 Yokohama? Anda dapat menyaksikan siaran ulangnya di Animax yang terdapat di Transvision Ch 551 pada Sabtu, 19 Maret 2016 pukul 20.00 WIB. (kak/kak)