Inayah Wahid Main di Drama Musikal 'Kandil dan Kampung Srundeng'

Inayah Wahid Main di Drama Musikal 'Kandil dan Kampung Srundeng'

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 19 Feb 2016 16:11 WIB
Foto: Yayasan Sayap Ibu
Jakarta - Setelah bermain dalam pementasan teater monolog #3Perempuanku tahun lalu, Inayah Wahid bakal bermain di pertunjukan lainnya. Berjudul 'Kandil dan Kampung Srundeng', drama musikal ini akan digelar pada 28 Februari 2016 di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Kandil akan diperankan oleh Cut Syifa, Inayah Wahid berperan sebagai Ibu, dan Chandra Satria sebagai Ayah. Lakon yang diproduksi oleh Perempuan Peduli Sayap Ibu, serta diprakarsai oleh Arniyani Arifin, seorang pemerhati masalah anak-anak dan kelestarian budaya di Indonesia.

"Kandil dan Kampung Srundeng memiliki tujuan mulia. Saya bangga bisa berkenalan lebih dekat dengan teman-teman dari Yayasan Sayap Ibu yang lucu-lucu dan senang diajak bergurau bersama, di saat istirahat latihan," ucap Inayah dalam keterangan pers kepada detikHOT, Jumat (19/2/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak: Galeri Redbase Art Jakarta Tampil di Art Central Hong Kong 2016

Pementasan ini menceritakan tentang sifat kemandirian, keberanian dan ketekunan seorang anak perempuan bernama Kandil. Serta kecerdikannya dan kreativitasnya untuk mencari cara agar Kandil dan Ibu, serta adik-adiknya dapat pergi ke Jakarta mencari ayahnya tak kunjung pulang.

"Berkat kegigihannya, pada akhirnya Kandil tidak saja menyatukan keluarganya yang sempat tercerai berai pada saat mencari sang ayah di Jakarta, tetapi juga mengajak seluruh warga kampung halamannya," ucap sutradara Ida Soeseno.

Kampung halamannya tersebut, kata dia, terletak di sebuah desa di Lampung yang memiliki kekuatan ekonomi berkat makanan khasnya yang terbuat dari kelapa yaitu Srundeng. Selain Inayah Wahid dan Cut Syifa, para pemain lainnya melibatkan nama-nama besar.

Di antaranya Lea Simanjuntak, Baim Wong, Happy Salma, Gabriel Harvianto, Ziva Magnolya serta Ghea Panggabean. Selain menampilkan sebanyak 15 orang anak-anak dari YSI, siswa-siswi Al-Izhar Jakarta, The Resonanz Children's Choir, Marlupi Dance Academy, dan Perempuan Peduli Sayap Ibu.

(tia/mmu)

Hide Ads