Seram! Lukisan Ular 3D Seperti Hidup

Jakarta - Seniman Stefan Pabst memiliki bakat untuk menciptakan lukisan bergambar 3 dimensi. Sejak terakhir memamerkan karyanya, seniman terus memperluas portofolionya.

Salah satu kreasi terbarunya adalah lukisan ular 3D dengan menggunakan ilusi optik anamorphosis. "Tujuannya untuk mengelabui mata seperti benar terjadi," jelas Pabst, Senin (5/10/2015).

Baca Juga: Panggung Literasi Selatan Sukses Digelar

Anamorphosis adalah proyeksi yang membutuhkan perangkat khusus untuk menempati sudut pandang tertentu. Fungsinya untuk menyusun gambar.

Kata 'anamorphosis' berasal dari bahasa Yunani. 'Ana' artinya kembali lagi dan kata 'morphe' yang berarti bentuk. Dalam sebuah wawancara, Pabst mengatakan dirinya mendapatkan tanggapan bahwa karya seninya palsu.

"Mereka bilang semuanya hanya diproses di komputer bukan karya yang saya buat," pungkas Pabst.

Namun, sebenarnya karyanya asli dan bisa dibuat dengan keahliannya sendiri. Informasi selengkapnya dapat dilihat di video ini:



(tia/mmu)