Sontak para pengunjung marah dan terkejut. Pasalnya, peristiwa penembakan tersebut sempat membuat heboh Missouri dan mengangkat lagi isu rasial antara kulit hitam dan kulit putih. Tapi tenang saja, 'mayat' tersebut hanyalah sebuah replika atau manekin yang mirip sekali dengan Brown.
Di belakang manekin yang dikelilingi oleh garis polisi tersebut, terdapat layar televisi yang memainkan lagu 'Angelitos Negros' atau 'Little Black Angle'. Nama ini yang akhirnya menjadi karya seni instalasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Reuters, Kamis (23/7/2015), kurator pameran Andre Guichard, 48 tahun mengatakan salah satu instalasi dari 50 karya yang dipamerkan tersebut sengaja mengangkat isu tersebut ke permukaan.
"Ini adalah keinginan saya untuk memperingati dan menghormati tragedi tersebut. Ini adalah sejarah sekaligus peringatan bahwa masih ada ketidakadilan di Amerika Serikat," katanya.
Karena isu rasial tersebut, makin banyak publik yang mendatangi galeri dan penasaran dengan penampakan 'mayat'. Pameran ini digelar hingga 10 Agustus mendatang, bertepatan dengan ulang tahun dari Brown yang ditembak oleh Darren Wilson.
(tia/tia)











































