Setiap tahunnya, seorang penulis profesional mendapat penghasilan Rp 212 juta. 'Authorsβ Licensing and Collecting Society (ALCS)', menyoroti pendapatan rata-rata penulis yang turun 8 persen sejak 2005 silam.
Baca Juga: Demi Moore Jual Penthouse Mewah Rp 1,9 Triliun, Ini Foto-fotonya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari penelitian tersebut, sebanyak 17 persen dari semua penulis tidak mendapatkan uangnya di tahun ia menerbitkan karya. Serta yang lebih mencengangkan adalah hanya 11,5 persen dari penulis profesional yang mampu bertahan hidup dari pekerjaannya, tanpa ada gaji tambahan.
Angka ini berbeda jauh dari tahun 2005 yang mencapai angka 40 persen. Chief executive dari The Society Authors, Nicola Solomon mengatakan belakangan ini para penerbit dipaksa untuk 'mengecengangkan ikat pinggang mereka'.
"Laporan ini agaknya menyedihkan. Di beberapa tahun terakhir, permintaan karya dari penulis profesional sangat tinggi dan tentu saja kami harus membaca pasar dan membuat hal yang menantang," ucap Solomon.
Salah satu penulis yang berpendapatan tinggi adalah JK Rowling. Sedangkan penulis Ian Rankin butuh waktu 14 tahun sampai mencapai posisi penulis profesional.
(tia/tia)











































