'TRAX-14' Pajang Karya 28 Pematung Jakarta

'TRAX-14' Pajang Karya 28 Pematung Jakarta

- detikHot
Senin, 24 Nov 2014 17:44 WIB
TRAX-14 Pajang Karya 28 Pematung Jakarta
Dok.Tia Agnes/ detikHOT
Jakarta - Terdapat pemandangan yang berbeda sebelum memasuki Galeri Cipta II, Taman Ismail Marzuki, akhir pekan lalu. Para pengunjung disapa dengan instalasi bambu setinggi lima meter. Instalasi tersebut berisi orang-orangan kain yang berbaju, bercelana, dan bersepatu. Mereka berebutan kotak suara seperti pesta politik yang digelar dalam pemilihan presiden (pilpres) beberapa waktu lalu.

Dilanjutkan dengan instalasi tokoh-tokoh pewayangan yang menghiasi panggung kecil di depan galeri. 'Petruk Sapa Suru Datang Jakarta' merupakan karya dari seniman Tantyo Adjie yang menceritakan ibukota menjadi kota tujuan bagi jutaan pendatang. Di atas panggung dengan dilatari layar putih itu, para pengisi acara dari pameran 'TRAX-14' memeriahkan acara pembukaan.

Sedangkan di bagian depan galeri, terdapat sebuah gerobak milik Teater Koma yang pernah dipentaskan dalam lakon 'IBU'. 'Kreta Ibu Brani' tersebut menjadi properti terpenting dalam pagelaran yang diselenggarakan November 2013 di Graha Bakti Budaya, TIM.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Itu hanyalah salah satu dari instalasi maupun patung-patung yang dipamerkan di TIM. Pameran yang bertajuk 'TRAX-14' tersebut adalah lanjutan dari pameran sebelumnya yang digelar tahun lalu. Kali ini, eksibisi mengambil tema 'Bebas, Baru, dan Membumi'.

Membumi adalah ungkapan yang menari di sela-sela kekebasan dan kebaruan seorang seniman dalam berkarya. "Karya kawan-kawan yang berpartisipasi ini eksploratif. Tidak hanya di dalam tapi juga di luar dan berada di areal TIM," ungkap Ketua Asosiasi Pematung Indonesia Budi PM Tobing di TIM beberapa waktu lalu.

Pameran di penghujung tahun ini, diikuti oleh 19 pematung API Jakarta dan 9 pematung undangan yang berdomisili di Jakarta. "Ini juga sebagai bagian dari kegiatan memeriahkan ulang tahun TIM yang ke-46," kata Budi.

Karya seni para pematung Jakarta dapat dikunjungi hingga 30 November mendatang, tanpa ada biaya apa pun. "Semoga pameran kali ini dapat menciptakan ruang berkesenian bagi para pematung dan pembuat instalasi ibukota."

(tia/tia)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads