Istana Wong Sintinx Milik Ki Joko Bodo, Hasil Utak-Atiknya Sendiri

Misteri Istana Ki Joko Bodo (1)

Istana Wong Sintinx Milik Ki Joko Bodo, Hasil Utak-Atiknya Sendiri

- detikHot
Kamis, 20 Feb 2014 10:31 WIB
Dok: Tia Agnes/detikHOT
Jakarta - Nama Ki Joko Bodo sudah menjadi fenomena di antara paranormal terkenal di Indonesia. Ia kian terkenal ketika ramalan demi ramalannya terbukti.

Penampilannya yang khas dengan rambut acak-acakan juga menambah kesan seram dan unik pada sosoknya. Namun, di balik itu semua Ki Joko Bodo memiliki kediaman yang 'wah' di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Kali ini, detikHOT akan bahas arsitektur rumah tiga lantainya. Dari bangunan utama, dua buah candi yang bebatuannya dari Gunung Merapi hingga keberadaan pocong di gua ruang meditasinya.

***

Rumahnya tak hanya menjadi tempat untuk istirahat setelah lelah bekerja maupun mencari ketenangan. Tapi, bagi Ki Joko Bodo itu juga merupakan tempatnya menerima konsultasi pasien yang memerlukan bantuannya.

Sekaligus ruang baginya bermeditasi. Pekan lalu, DetikHOT berkesempatan mengunjungi rumahnya. Ketika ditanyakan soal alamatnya, ia hanya menjawab, "Cari saja di internet, mbak."



Lantas bermodalkan alamat tersebut, detikHOT mencari alamatnya di Jalan Pala 3 Nomor 191, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Dari Museum Lubang Buaya hingga ke rumahnya hanya membutuhkan waktu 15 menit.

Ketika memasuki gang, di kejauhan sudah tampak sebuah candi yang menjulang tinggi, dengan patung kepala yang aneh. Ketika belok ke kiri, sampailah di 'Istana Wong Sintinx'.

Suasana ketika memasuki gerbang rumahnya sama seperti kita mengunjungi pura. Aura mistis dengan banyak pepohonan beringin juga sangat terasa di sana.

Seorang penjaga menghampiri dan menunggu ijin dari sang empu rumah. "Di sini banyak orang sinting yang datang ke rumah pas ada masalah," katanya kepada detikHOT akhir pekan lalu.



Paranormal ini mengatakan memang banyak orang-orang sinting yang mendatanginya. Dari berbagai macam profesi hingga artis yang ingin dibuka auranya. Dari pejabat pemerintahan hingga orang biasa.

Rumah ini dibangunnya ketika ia merantau ke Jakarta pada 1996 lalu. Sedikit demi sedikit ia membangun bangunan yang ada di kompleks perumahannya seluas 2000 meter persegi.

"Bangunan utama enggak langsung jadi. Pelan-pelan jadinya, rumah saja bisa tiga tahun selesai," ujar pria bernama asli Agung Yulianto ini.

Ia juga yang menjadi arsitek. Menurutnya, ilmu awal seorang arsitek adalah hasil utak-atik kreasinya. "Enggak ada teori semacam di tempat kuliah. Kan manusia penemu barang. Saya utak-atik sendiri. Saya yang jadi arsitek otodidaknya," kata Ki Joko Bodo.

(tia/ass)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads