Dengan bermodalkan sekaleng cat dan beberapa stensil, Roadsworth memanfaatkan garis-garis di jalanan sebagai kanvasnya. Pada tahun 2001, seniman ini sudah mulai mengkampanyekan soal garis bagi pengendata sepada di jalanan kota.
Saat itu juga ia mulai melancarkan kreasinya pada garis pembatas parkiran mobil hingga garis yang ada di jalan bebas hambatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Roadsworth memiliki visi yang cukup imajinatif untuk jalanan di kota, dimana ia coba mengembangkan alternatif media baru dalam berkarya. Ia menghiasi garis di jalanan dengan bunga, ikan, jangkar dan lainnya.
"Sampai sekarang saya masih melanjutkan usaha untuk kembangkan bahasa di petunjuk jalan dan elemen lain dari lanskap urban," ujarnya dilansir dari My Modern Metropolis (13/02/2014).
"Proses ini merupakan bentuk petualangan dari kreativitas dan ekspresi diri. Ini cara bagi semua orang untuk memiliki suara."
(ass/tia)











































