Yinka Shonibare: Feed the World
|
Dok: The Guardian
|
"Saat kita membuka kado Natal dan menikmati jamuan makan malam saat Natal, coba pikirkan orang-orang yang kurang beruntung. Apa mereka tahu ini adalah hari Natal?" ujarnya dilansir dari The Guardian (23/12/2013).
Maka kartu yang sarat pesan sosial ini, sangat menarik dan tak menyurutkan kedamaian dan kesejahteraan Natal.
Martin Boyce: Weeping Willow Lanterns
|
Dok: The Guardian
|
"Dalam beberapa waktu terakhir, saya mencoba untuk membuat sebuah penerang yang memiliki arti sama, yakni rahmat dan melankolis. Alat ini memiliki lentera besi, jadi ini seperti pohon yang cahaya ada di rantingnya, pohon Natal yang aneh," ujarnya dilansir dari The Guardian (23/12/2013).
Gavin Turk: A Star on High
|
Dok: The Guardian
|
"Bintang memiliki konotasi religius, tapi aku ingin bermain tentang bagaimana geometri ini dibajak untuk ditampilkan sebagai hal lain," jelasnya.
Bukankah bentuk bintang juga hinggap di bendera Amerika Serikat, China dan lainnya. "Ada sebuah optimisme di bintang, menggapai langit, menggapai bintang."
Kiki Smith: Starry, Starry Night
|
Dok: The Guardian
|
Dilengkapi dengan dua burung merpati yang terbang bebas dan beberapa bintang yang semakin memperindah keseluruhan gambarnya.
Sang seniman mengungkapkan makna dibalik gambarnya ini dengan singkat. "Lihatlah bintang-bintang bergerak dalam konser," ujarnya.
Idris Khan: Trees of Yuletides Past
|
Dok: The Guardian
|
"Ini sangat bebas dan seperti anak-anak juga puitis. Kini aku coba membuat pohon Natal dengan menggunakan segitiga, seperti yang kita lakukan ketika masih anak-anak. Namun Natal sarat akan kenangan, dan gambar ini menunjukkan memori dari semua pohon yang diletakkan kemudian diangkat setiap tahun."











































