Review Celebrity: Kisah Gelap Tentang Para Influencer

Candra Aditya - detikHot
Kamis, 06 Jul 2023 17:53 WIB
Review Celebrity: Kisah Gelap Tentang Para Influencer. (Foto: dok. Netflix)
Jakarta -

Seo A-ri (Park Gyu-young) tidak punya waktu untuk membahas soal pertengkaran para influencer. Dulu, ketika keluarganya masih kaya raya, A-ri mungkin punya waktu untuk membahas siapa sedang ribut dengan siapa. Tapi sekarang, misi A-ri hanyalah untuk bertahan hidup. Bagaimana caranya bisa menjual makeup supaya ia mendapat persenan yang cukup hingga akhirnya hidupnya bisa mapan. Tapi hidup memang aneh karena hari itu, hidup A-ri langsung berubah seketika ketika ia bertemu dengan teman SMA-nya bernama Oh Min-hye (Jun Hyo-seong) yang sekarang menjadi influencer.

A-ri tentu saja bertanya-tanya kenapa Min-hye bisa berubah total. Bagaimana bisa orang yang tadinya bahagia luar biasa mendapatkan tas bekas sekarang bisa mengeluarkan jutaan won sekali belanja tanpa pikir panjang? Hari itu, A-ri mencicipi rasanya pergi ke sebuah pesta eksklusif. Mengenakan baju buatan desainer yang bukan miliknya, A-ri melihat betapa banyak orang menginginkan semua kemewahan ini. Ketika akhirnya A-ri terseret ke dalam pusarannya, tak ada satu pun yang mempersiapkannya kepada petualangan yang melibatkan pengkhianatan, harta yang melimpah, dan nyawa.

Celebrity, drama Korea buatan penulis Kim Yi-young dan disutradarai oleh Kim Cheol-kyu, adalah sebuah tontonan sempurna bagi kalian yang gemar membayangkan apa sebenarnya yang terjadi di balik layar semua perseteruan para selebriti. Topik ini memang bukan sesuatu yang baru, tapi ini mungkin pertama kalinya saya menonton kisah tentang influencer secara detail. Bagaimana bisa seseorang menjadi influencer, apa saja yang mereka lakukan untuk mempertahankan gaya hidup mereka yang mewah, dan tentu saja bagaimana cara mereka menavigasi kesehatan mental mengingat hater akan selalu ada di setiap tikungan.

Celebrity, tidak seperti serial original Netlix seperti The Glory atau D.P., tidak menyembunyikan dirinya seolah-olah ia mempunyai misi yang penting. Penggambarannya soal hater yang hidupnya bitter karena iri dengan orang-orang kaya yang bisa melakukan apa saja memang cukup mengejutkan. Dan seperti banyak produk Korea Selatan akhir-akhir ini, Celebrity memang cukup tajam dalam memberikan komentar sosialnya soal kapitalisme. Tapi dari awal sampai akhir Celebrity tahu apa yang penonton inginkan: betapa serunya menonton berita gosip. Bahkan kalau selebriti yang dibahas adalah tokoh fiksi.

Seperti halnya berita gosip, penulis Kim Yi-young berhasil merangkai Celebrity menjadi sesuatu yang adiktif. Keputusannya untuk mengawinkan kisah jatuh bangun influencer dengan murder mystery menjadikan Celebrity langsung seru bahkan dari episode pertama. Bayangkan Gossip Girl bertemu dengan How To Get Away With Murder dan Anda bisa membayangkan seperti apa Celebrity ini. Tidak ada satu pun episode yang membosankan. Semuanya diisi dengan skandal, aksi tusuk menusuk dari belakang, rencana untuk melesat, dan kejutan demi kejutan untuk membuat penonton tetap duduk di tempat mereka. Resep ini luar biasa manjur, karena Celebrity nyaman untuk disimak dengan cepat bahkan dengan jumlah episode yang lumayan (12 episode).

Kisah yang sudah membius ini kemudian dirangkai dengan begitu cemerlang oleh Kim Cheol-kyu dengan penyutradaraan yang paten. Ia tahu bagaimana merekam adegan. Desain produksinya mewah (seperti kebanyakan hasil dari Studio Dragon lainnya). Semua aktor dilapisi baju-baju yang enak dilihat dengan makeup paripurna. Dan editing-nya berjalan dengan mulus. Sebagai sebuah serial yang membahas tentang hidup influencer, grafis yang ada di Celebrity benar-benar mencuri perhatian. Visualnya tahu kapan untuk membuat penonton merasakan hingar-bingar sampai sensasi depresi.

Kalau ada hal yang membuat Celebrity tidak bisa melampaui kejeniusan The Glory atau D.P. adalah kenyataan bahwa serial ini tidak tertarik untuk membuat karakternya tiga dimensional. A-ri adalah heroine yang menarik, tapi pengembangan karakternya hanya berjalan di tempat. Karakter antagonisnya apa lagi. Mereka tidak punya layer lain selain hanya ingin sukses atau melakukan segala cara agar tidak jatuh miskin.

Dan sebagai serial yang bahkan grafisnya mempunyai fungsi untuk bercerita, agak disayangkan Netflix tidak memberikan terjemahan atas semua SMS, chat, dan tulisan yang ada di layar. Ada banyak informasi yang rasanya akan membuat Celebrity terasa lebih pekat kalau saya bisa mengerti apa yang ada di layar. Tapi selain itu, Celebrity adalah sebuah tontonan sempurna untuk melewatkan waktu. Seru tapi tidak perlu mikir banyak, ringan tapi tapi masih tetap ada bobotnya dan over-the-top tapi tetap grounded. Singkatnya, Celebrity adalah drakor yang Anda harus tonton kalau Anda gemar dengan segala jenis keributan.

Celebrity dapat disaksikan di Netflix.

Candra Aditya adalah seorang penulis dan pengamat film lulusan Binus International.



Simak Video "Bahaya Celebrity Worship Syndrome: Semua yang Berlebihan Tidak Baik"

(mau/mau)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork