Jaga Image? Penting Nggak Sih?

Jaga Image? Penting Nggak Sih?

- detikHot
Senin, 28 Mar 2005 16:15 WIB
Jakarta - Sadar or nggak sadar jaga image atau yang kerap kita sebut dengan ja-im adalah hal yang sering banget kita lakukan. Ja-im ini bisa dilakukan sama siapa aja, baik guru, orang tua, teman atau pacar kita sendiri. Memang sih, nggak bisa dipungkiri kalau yang namanya image itu sangat mempengaruhi penilaan orang lain pada kita. Namun apakah ja-im adalah cara yang tepat agar dinilai baik oleh orang lain? Eit, tunggu dulu, jangan salah ya! Sebenarnya bukannya ja-im yang wajib kita lakuin, yang lebih tepat lagi adalah membentuk image positif diri sendiri. Kalau kamu udah punya image positif, buat apa repot-repot ja-im untuk dihargai orang lain. Nah berikut ini ada beberapa hal yang wajib diketahui biar kita nggak terjebak sama ja-im.1. Kesan PertamaKesan pertama memang sering dijadikan tolok ukur untuk menilai pribadi seseorang, tapi bukan berarti saat itu kamu harus ja-im kan? Mungkin sikap yang lebih tepat adalah dengan nunjukin sikap positif yang ada dalam diri kamu. Tunjukin sikap positif yang benar-benar ada dalam diri kamu, jangan cuma ja-im biar dapet penilaian baik dari orang lain.2. Membangun ImageImage adalah sesuatu yang luar biasa. Nggak percaya? Lihat saja, image yang berhasil dibangun sesorang akan sangat berpengaruh pada diri orang itu sendiri. Jadi yang namanya bangun image kudu ekstra hati-hati. Karena salah bangun image bisa membuatmu jadi orang lain, itu berarti kamu harus ngelakuin yang namanya ja-im. Jadi sebelum kamu memutuskan image apa yang akan aku ciptakan, sebaiknya kenali diri sendiri dulu deh. Tengok lagi apa yang positif dan negatif pada dirimu, mana yang perlu dipertahankan dan mana yang perlu dihilangkan. Kalau perlu, kamu bisa minta tolong teman atau kakak untuk ikut membantu mengenali diri sendiri. Dengan begitu kamu akan memiliki image positif yang pas sama diri kamu.3. Asli Diri SendiriKalau image kamu udah terlanjur salah atau jelek, sebenarnya kamu bisa mengubahnya loh. Memang sih, ngrubah image itu nggak segampang membalikkan telapak tangan. Pastinya kamu perlu tenaga ekstra buat ngerubah image yang udah telanjur melekat pada diri kamu. Seberat apapun itu, image sesorang tetap bisa dirubah kok. Misalnya image kamu udah terlanjur negatif, kamu bisa ngrubahnya sedikit demi sedikit ke arah positif. Usaha perubahan image juga wajib disertai dengan perubahan perilaku. So, jangan cuma ja-im ya?! (ken/)

Hide Ads