Editor webtoon Sri Asih, Ditta Amelia, menuturkan selendang merah yang ada dalam komik aslinya tetap dipertahankan oleh tim kreatif.
"Selendang merah itu kan identical ya, aksesori kuping juga ada. Selendang merah sengaja masih ada dan sama kayak dulu," tutur Ditta ketika dihubungi detikcom, Selasa (7/4/2020).
Tapi kostum Sri Asih versi webtoon, lanjut Ditta, dibuat lebih modern. "Kalau pas RA Kosasih bikin lebih kayak penari, yang sekarang jagoan banget. Ada motif batik juga di kostumnya," sambungnya.
Baca juga: Meremajakan Kembali Sri Asih |
![]() |
Penggambaran Sri Asih pun tetap memakai mahkota meski ada beberapa modifikasi lainnya dalam versi kostum.
"Tetap pakai warna hitam, tapi ada elemen-elemen baru yang kami tambahkan. Kekuatannya juga hampir sama, bisa terbang dan jagoan yang lebih kuat dari jagoan lainnya dalam jagat Bumilangit," kata Ditta.
Dalam webtoon, dikisahkan seorang perempuan bernama Alana yang sejak kecil sering melihat makhluk gaib. Kehidupannya sebagai remaja awalnya biasa-biasa saja sampai suatu hari teman-teman sekolahnya dilanda bahaya.
Kekuataan hebat yang menjadi takdir Alana datang kepadanya. Ia kini menjadi Dewi Asih yang siap menyelamatkan dunia dari energi jahat.
Simak artikel berikutnya ya.
(tia/nu2)